KORANRADARKAUR.ID - Pembangunan mega proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) terus menunjukkan progres positif.
Hingga pertengahan tahun 2024 ini, Sumut terus mempercepat pembangunan jalan tol bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera di daerahnya.
Terbaru, Provinsi Sumatera Utara baru saja menuntaskan 2 (dua) proyek pembangunan jalan tol bagian dari ruas Jalan Tol Kutepat.
Kedua jalan tol tersebut adalah jalan Tol Indrapura Kuala Tanjung dan Jalan Tol Tebing Tinggi Parapat.
BACA JUGA:HKI Garap Proyek Pembangunan Junction, Menyatu dengan Tol Palindra dan Tol Kapalbetung
BACA JUGA:Khodam Pendamping Bisa Menyerang Tuannya Sendiri, Lakukan Hal Ini
Rampungnya konstruksi dua jalan tol tersebut membuat ruas Jalan Tol Kutepat semakin dekat mendekati akhir pembangunan.
Dari 4 (seksi) yang direncanakan dengan total panjang mencapai 103 Km, Jalan Tol Kutepat ini kini menyisakan satu seksi tersisa dan pembangunannya juga sudah mendekati akhir.
Mengutip dari harianhaluan.com, pengamat Ekonomi Sumut, Gunawan Benjamin mengatakan bahwa kehadiran rangkaian Jalan Tol Trans Sumatera yang menghubungkan ke Jalan Tol Kutepat merupakan hal positif.
Hal ini harus didukung oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Sumut karena dapat meningkatkan percepatan dan menekan biaya logistik. Sehingga perekonomian di berbagai daerah dapat tumbuh dengan baik.
Termasuk pariwisata Danau Toba yang diharapkan dapat semakin meningkatkan jumlah kunjungan baik dari wisatawan lokal maupun mancanegara.
Keluarannya tentu akan memberikan dampak baik terhadap peningkatan pemasukan bagi kabupaten-kabupaten penyangga.
BACA JUGA:Pembangunan Jalan Tol Bayung Lencir - Tempino Berdampak Positif Bagi Ekonomi dan Pariwisata
BACA JUGA:Harga Tiket Pesawat Bengkulu-Jakarta Terbaru, 5 Agustus 2024
Lebih lanjut, menurutnya Jalan Tol Kutepat tersebut sangat membantu sekali terhadap pertumbuhan perekonomian di Sumatera Utara.