NASAL - Dalam rangka aksi nyata pemulihan dan transformasi pembelajaran, SDIT Darul Ulum Kaur mengadakan dengan melalui penguatan literasi di sekolah.
Dengan membentuk komunitas guru berdiskusi dan bertukar pikiran. Komunitas belajar ini juga menjadi wadah dan media guru bekolaborasi dan bersinergi satu dengan yang lain.
Kepala SDIT Darul Ulum Linda Gustiana, S.Pd melalui Wakil Kepala (Waka) Binti Rohayati mengakui, sekolahnya sudah menerapkan implementasi literasi.
Kegiatan implementasi literasi yang dilaksanakan oleh sekolahnya bertujuan agar murid memiliki budaya membaca dan menulis. Sehingga terciptanya pembelajaran sepanjang hayat.
BACA JUGA:Uang di ATM Penerima PKH Hilang Misterius! Bansos di Bengkulu Selatan Bermasalah Lagi
BACA JUGA:GURU DISALAHKAN! Soal Ayah Garap Anak Kandung Sejak Kelas IV SD Sampai Kelas IX SMP
Di sekolahnya juga memiliki komunitas dalam kegiatan literasi, keberadaan komunitas pembelajaran ini sangat bermanfaat bagi guru di sekolahnya, karena memudahkan dan mengembangkan pemahaman terhadap Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM).
Ia juga mengatakan, dalam komunitas belajar yang telah diikuti oleh guru, juga dapat saling mengamati pembelajaran di kelas dan melakukan refleksi bersama-sama.
Melalui komunitas belajar, akan mempermudah guru dalam mengakses pelatihan-pelatihan literasi. Sesuai dengan kebutuhannya, dengan harapan ada peningkatan dari kompetensi guru.
BACA JUGA:Terkait Penertiban Ternak, 3 OPD Ini Harus Paham, Satpol-PP : Mana Tusi Mereka Selama Ini?
BACA JUGA:Calon Guru Penggerak Kaur Dimonitor, Perhatikan Pesan Penting BGP Provinsi Bengkulu
"Sekolah kami sudah menerapkan aksi nyata pemulihan dan transformasi pembelajaran melalui penguatan literasi numerasi," ungkapnya.
Dia menambahkan, pihaknya menerapkan literasi dasar numerasi. Maksud dari literasi numerasi yakni, pengetahuan dan kecakapan untuk menggunakan berbagai macam bilangan dan simbol.
Terkait dengan matematika dasar untuk memecahkan masalah praktis dalam konteks kehidupan sehari-hari. Serta menganalisis informasi yang ditampilkan di dalam bentuk grafik, tabel dan bagan.
"Kami berharap, penguatan literasi di sekolah terus meningkat. Juga dapat meningkatkan kompetensi pendidik dan membangun budaya belajar bersama yang berkelanjutan, sehingga berdampak pada peningkatan hasil belajar peserta didik," harapnya.