Melewati jalanan rusak, berlubang, atau penuh genangan air dapat merusak permukaan ban secara signifikan.
Selain itu, sering melewati jalan rusak dengan kecepatan tinggi dapat menyebabkan tekanan berlebih pada ban, meningkatkan risiko pecah atau bocor.
Sebaiknya, fokuskan perhatian pada kondisi jalanan dan hindari melaju dengan kecepatan tinggi saat melewati jalan yang tidak rata.
Memilih jalur, yang lebih halus, dan aman. Untuk kendaraan, dapat memperpanjang umur ban.
5. Spooring dan Balancing Rutin
Spooring dan balancing adalah perawatan penting yang sering kali terlupakan, padahal keduanya berperan dalam menjaga keawetan ban.
Spooring berfungsi untuk memastikan roda kendaraan tetap sejajar, sementara balancing berfungsi untuk memastikan distribusi beban pada ban merata.
Perawatan ini perlu dilakukan setiap kali mobil menempuh jarak sekitar 10.000 kilometer, atau jika dirasa ada masalah seperti setir bergetar atau mobil terasa tidak stabil saat dikendarai.
Dengan melakukan spooring dan balancing secara rutin, kondisi ban akan terjaga dengan baik dan mengurangi keausan yang tidak merata.
Dengan merawat ban secara rutin, pengemudi tidak hanya memastikan kendaraan tetap dalam kondisi prima, tetapi juga mengurangi potensi kecelakaan yang disebabkan oleh ban yang tidak terawat.
Pengecekan berkala rotasi ban dan perawatan lain. Seperti spooring, dan balancing, dapat memperpanjang umur pakai ban. Juga meningkatkan, dalam kenyamanan berkendara.
Jangan anggap remeh perawatan ban mobil, karena langkah kecil ini dapat berkontribusi besar terhadap keselamatan Anda di jalan.*