Sementara itu, Pony Ma Huateng dari Tencent berada di posisi ketiga dengan total harta sebesar US$44,4 miliar (Rp 697,8 triliun), dan Colin Huang Zheng dari Pinduoduo di posisi keempat dengan kekayaan sebesar US$34,5 miliar (Rp 542,3 triliun).
Dengan situasi yang ada, Jack Ma perlu memikirkan langkah strategis untuk mengembalikan posisinya di dunia bisnis dan memperkuat kembali kekayaannya.
Meskipun kini tidak lagi menduduki posisi teratas, perjalanan karier dan kontribusinya terhadap industri teknologi dan e-commerce di China akan terus dikenang.
Apakah Jack Ma dapat melakukan comeback yang spektakuler atau tetap berada di posisi sepuluh teratas, waktu yang akan menjawab. *
Kategori :