KORANRADARKAUR.ID – Di sejumlah daerah yang memiliki calon tunggal atau calon yang akan melawan kotak kosong , saat ini terus bermunculan yang mengatasnamakan relawan kotak kosong.
Yang mana relawan ini rata-rata terdiri anak muda yang menggalang kekuatan untuk memenangkan kotak kosong di Pilkada 2024.
Dari 41 daerah yang terdata di KPU RI peserta Pilkada 2024 akan melawan kotak kosong ada beberapa daerah mulai dari Sulawesi, Badar Lampung dan terbaru dari Provinsi Bengkulu tepatnya di Kabupaten Bengkulu Utara.
Sejumlah masyarakat Bengkulu Utara akan mendeklarasikan pemenangan relawan kotak kosong yang mana relawan kotak kosong Bengkulu Utara mengatakan Relawan Penduduk Kotak Kosong (Koko).
BACA JUGA:Honorer yang Lulus PPPK 2024, Segini Gaji Pertama Mereka
BACA JUGA:Percaya atau Tidak? Ini 4 Mitos Kelapa Sawit di Indonesia
Gerakan Koko ini dibentuk oleh para pemuda dan pemudi yang ada di Bengkulu Utara, yang mana ini bentuk keprihatinan dan kepedulian terhadap Partai Politik (Parpol) yang sepakat medukung satu Paslon di Bengkulu Utara dalam Pilkada 2024.
Dengan keputusan Parpol maka para pemuda dan pemudi di Bengkulu Utara akan menyalurkan dan akan meminta seluruh masyarakat Bengkulu Utara memiliki kotak kosong pada 27 November 2024.
Tentunya kehadiran relawan Koko ini akan membuat Paslon tunggal untuk bekerja lebih ekstra dalam meyakinkan masyarakat Bengkulu Utara bahwa Palson tersebut bisa memajukan Kabupaten Bengkulu Utara dan bisa menerima seluruh program yang ada.
Sedangkan relawan Koko Bengkulu Utara akan di pimpin oleh tokoh pemuda Kabupaten Bengkulu Utara Zulkipli Chaniago.
Sedangkan untuk deklarasi Relawan Koko akan dilaksanakan akhir September.
Sedangkan visi yang akan di dengungkan atau di suarakan untuk meyakinkan masyarakat Bengkulu Utara bersatu, berjuang melawan perusak demokrasi.
BACA JUGA:Kehilangan STNK, Jangan Panik! Ini yang Mesti Dilakukan
BACA JUGA:Tiga Paslon Pilgub DKI Jakarta Adu Gagasan, ke Mana Pendukung Anies Merapat?
Dalam penjelasan, ketua relawan mengatakan aksi yang akan dilakukan tumbuh dari hati nurani masyarakat khususnya para pemuda dan pemudi yang ada di Bengkulu Utara.