32 Binaan LPKA Bengkulu Terima Remisi, Ini Kriteria Penerimanya

BENGKULU -  32 anak yang menjadi binaan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Bengkulu, mendapatkan remisi. Pengurangan masa hukuman itu diberikan sebagai salah satu kegiatan.

Dalam rangka peringatan Hari Anak Nasional tahun 2024 di lingkup Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Provinsi Bengkulu Bengkulu.

Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Provinsi Bengkulu, Teguh Wibowo menyampaikan, adanya pemberian remisi pada anak binaan LPKA Bengkulu ini. Selalu dilakukan setiap tahun dan berdasarkan perintah langsung MenkumHAM RI.

"Remisi ini adalah bentuk memberikan penghargaan kepada anak-anak yang berkelakuan baik dan aktif dalam mengikuti program-program, khususnya di LPKA Bengkulu ini," ujar Teguh, Rabu 24 Juli 2024.

Dia menjelaskan, bahwa untuk mendapatkan remisi, anak-anak harus memenuhi beberapa kriteria. Antara lain berkelakuan baik selama di LPKA dan aktif mengikuti program pembinaan yang telah disediakan. 

"Kriteria utama bagi anak-anak yang mendapatkan remisi ini adalah mereka yang menunjukkan perilaku baik dan selalu mengikuti program di LPKA dengan penuh tanggung jawab," ujar Teguh.

BACA JUGA:Kejari BS Turun Gunung Usut Dugaan Korupsi, Makelar Tanah dan Penerbitan Izin Lokasi PT ABS

BACA JUGA:Meski Busanya Banyak, Ini Dampak Negatif Pada Rambut Memakai Shampoo dengan Kandungan SLS

Pada tahun ini, sebanyak 32 anak binaan di LPKA Bengkulu mendapatkan remisi. Dari jumlah tersebut, tiga di antaranya dinyatakan bebas setelah menerima remisi. 

"Kami berharap dengan adanya remisi ini, anak-anak dapat lebih termotivasi untuk terus berperilaku baik dan aktif dalam kegiatan pembinaan," tambah Teguh.

Sementara itu, Program Manager Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Bengkulu, Antoni mengungkapkan, kegiatan peringatan Hari Anak ini telah menjadi agenda rutin yang diadakan setiap tahunnya bersama LPKA Bengkulu. 

Tujuannya adalah untuk memenuhi hak-hak dasar dan layanan bagi anak-anak binaan. 

Antoni menegaskan pentingnya memberikan ruang partisipasi bagi anak-anak agar mereka dapat mengekspresikan diri dan menampilkan kreativitasnya.

"Pada peringatan Hari Anak ini, PKBI memberikan dukungan penuh untuk membuka ruang partisipasi bagi anak-anak. Kami ingin mereka merasa dihargai dan memiliki kesempatan untuk menampilkan kreativitas mereka," ujar Antoni.