Kaur Nihil Bantuan Alat Penanggulangan Bencana Alam, Berikut Ini Penyebabnya

BINTUHAN- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kaur telah berupaya melakukan pengusuran agar mendapatkan bantuan alat penanggulangan bencana ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Provinsi Bengkulu.

Walaupun sudah diajukan, hingga saat ini belum ada tanda-tanda bantuan tersebut akan diterima BPBD Kaur.

Dengan begitu maka diyakini tahun ini akan nihil bantuan alat penanggulangan bencana. 

BACA JUGA:Dukung Pendidikan Al-Qur’an di Bengkulu, Simak Langkah Pemprov

“Dari hasil pertemuan beberapa waktu yang lalu berasa BNPB yang dilakukan oleh Bidang Tanggap Darurat BPBD Kaur. Kabupaten Kaur memang menjadi salah satu wilayah yang di prioritaskan untuk mendapatkan bantuan alat, hanya saja anggarannya pengadaan berbagai alat tanggap darurat tersebut belum tersedia,” kata Kepala BPBD  Muljunias, ST, Jumat 21 Juni 2024.

Dikatakannya, meskipun anggaran tidak tersedia pihak BNPB tetap bakal melakukan usaha supaya Kaur tetap mendapatkan bantuan alat untuk penanggulangan bencana.

Salah satunya adalah dengan cara melakukan pengusulan pinjaman ke luar negeri.

Meskipun upaya ini juga belum mendapat kepastian, diharapkan agar dapat terealisasi.

BACA JUGA:Jelang Pilkada, Dukcapil Terima Blangko e-KTP, Jumlah Bisa Jadikan Anggota DPRD

Lanjutnya, Kabupaten Kaur merupakan salah satu wilayah yang sudah masuk dalam daftar verifikasi bakal dapat bantuan alat penanggulangan bencana.

Total ada 5 item yang telah disetujui oleh BNPB untuk di berikan ke Kaur mulai dari mobil rescue, tangki air, motor, perahu karet dan juga tenda darurat.

Ditambahkannya, BPBD Kaur sendiri begitu mengharapkan bantuan ini bisa terealisasi, karena jika ingin mengharapkan anggaran APBD Kaur akan sulit, sehingga langkah dilakukan mengajukan usulan ke Kementerian melalui BNPB Provinsi Bengkulu, walaupun saat ini realisasi bantuan masih tertunda, harapan di perubahan anggaran nantinya akan bisa terealisasi. 

BACA JUGA:PPDB 2024/2025, Polda Larang Pungli! Dikbud:

Saat ini BPBD Kabupaten Kaur dalam penanggulangan bencana hanya memiliki alat seadanya, sehingga saat kejadian seperti tanah longsor melakukan koordinasi ke PUPR untuk meminta alat berat.