Program Bedah Rumah Bengkulu Selatan Dimulai Juli 2024, Berikut Kuota dan Lokasinya

Bupati BS Gusnan Mulyadi, SE, MM bersama Dinas Perkim BS saat survei RTLH untuk program bedah rumah Bengkulu Selatan, baru-baru ini.Sumber Foto: ROHIDI/RKa--

BENGKULU SELATAN (BS) - Terhitung sejak bulan Juli 2024 alias bulan depan, Program Bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di wilayah Kabupaten BS akan segera dimulai.

Program yang dimotori oleh Pemkab BS melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kabupaten BS, akan membangun RTLH milik masyarakat.

Hanya saja, kuota Program Bedah RTLH tahun ini sangat sedikit yakni sebanyak 6 unit saja. Namun, ke-6 unit RTLH tersebut memang sangat layak untuk dilakukan bedah alias bangun ulang.

Kadis Perkim Kabupaten BS Decky Zulkarnaien, S.Sos menyebutkan, memang tahun ini kuota bedah rumah hanya 6 unit. Ke-6 uni RTLH tersebut berada di dua kecamatan yakni, Bunga Mas dan Seginim.

Rinciannya, masing-masing kecamatan mendapatkan kuota bedah RTLH sebanyak 3 unit. Rumah warga yang dapat bantuan bdah ini memang sangat layak karena kondisnya memprihatinkan.

Sehingga, dengan telah di bedah nantinya, rumah warga yang bersangkutan bisa layak untuk di tempati.

BACA JUGA:Cegah Samcodin dan Miras, Polsek Pagulu Datangi Rumah Warga

BACA JUGA:Tapal Batas Kaur dan Bengkulu Selatan Kembali Memanas

Sementara itu, untuk anggaran masing-masing rumah mendapatkan dana sebesar Rp 20 juta. Artinya, total keseluruhan anggaran Rp 120 juta.

"Kuota ada 6 uni di Bunga Mas dan Seginim. Insya Allah bulan Juli depan sudah dimulai," sebut Decky.

Kadis melanjutkan, selain rumahnya tidak layak huni, masyarakat yang menerima bantuan bedah ini benar-benar berada dalam taraf hidup miskin.

Sehingga, dirinya memastikan bahwa bantuan bedah rumah tersebut memang sudah benar-benar tepat sasaran.

Apalagi, dalam Program Bedah RTLH kali ini memang fokus kepada masyarakat yang benar-benar tidak mampu dan memiliki rumah tidak layak.

"Pada intinya, setiap program sosial, maka fokus utama warga yang memang berada di taraf miskin. Termasuk bedah rumah," tegas Kadis.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan