Hampir 21 Tahun Mengaspal, Suzuki APV Semakin Dicintai, Ini Buktinya

Suzuki APV tetap diminati oleh pecinta otomotif domestik dan mancanegara. -Sumber foto: koranradarkaur.id-

KORANRADARKAUR.ID - Tak terasa, telah hampir 21 tahun 2024 mengaspal di Indonesia.

Di usia yang kian dewasa ini, mobil tipe MPV ini masih tetap dicintai oleh pecinta otomotif. Tak hanya dicintai pecinta otomotif asal dalam negeri.

Mobil Suzuki APV yang ditenagai mesin 1.500cc ini juga dicintai penggiat otomotif diaur negari atau mancanegara. 

Seperti halnya di Indonesia, yang mana Suzuki APV digunakan untuk mobil keluarga ataupun kendaraan operasional bisnis hingga ambulance. Begitupun penggunaannya di luar negeri sana. 

Sejak dipasarkan di Indonesia pada tahun 2024, hingga saat ini, PT Suzuki Indomobil Motor (SIM) menyebut penjualan Suzuki APV selalu menunjukkan gelagat baik.

Baik itu untuk penjualan dalam negeri ataupun untuk ekspornya. 

BACA JUGA:Penyakit Bawaan Suzuki APV 2024, Mengerikan! Belok Terasa Limbung

Untuk pasar ekspor, Department Head of Export Import PT SIM Hadi Sarjono Halim menyebut, salah satu pencapaian tertinggi penjualan luar negeri Suzuki APV di kawasan Asean.

Terjadi pada tahun 2018 yang mana angka total ekspor mencapai 223.341 unit sejak diekspor ke luar negeri. 

"Suzuki APV adalah produk Suzuki dengan jumlah ekspor tertinggi. Pencapaian ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi kami, karena Suzuki APV sebagai karya anak bangsa telah diakui kualitasnya sehingga bisa diterima dengan baik oleh masyarakat dunia. Capaian ini didukung beberapa hal, seperti Suzuki APV juga telah memenuhi standar emisi gas buang Euro 4 dan Euro 5," kata Surjono mengutip merdeka.com, Minggu 1 Desember 2024.

BACA JUGA:Liburan Sekolah Makin Dekat, Siapkan Suzuki APV 2024 Anda

Sementara untuk pasar lokal, konsumen fleet yang terdiri dari pengusaha dan pemerintah menjadi salah satu pasar potensial Suzuki APV.

Hingga periode September 2018, Suzuki telah memasarkan sebanyak 3.428 unit Suzuki APV untuk pasar fleet.

Hasil penjualan ini berkontribusi sebanyak 44% terhadap total penjualan fleet selama periode Januari sampai September 2018.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan