Pendaftaran CPNS di Bengkulu Selatan Resmi Ditutup, Inilah 4 Formasi Kosong Pelamar
Pendaftar CPNS di Bengkulu Selatan resmi ditutup. -Sumber foto : ROHIDI/RKa-
BENGKULU SELATAN (BS) - Proses pendaftaran seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di portal SSCASN untuk Kabupaten BS resmi ditutup.
Pendaftaran yang sempat diperpanjang selama 4 hari dari tanggal 6 September hingga 10 September 2024. Kini pendaftaran CPNS di Bengkulu Selatan secara resmi telah berakhir.
Menariknya, meskipun sudah ada waktu perpanjangan pendaftaran. Namun ternyata masih ada 4 formasi CPNS di BS yang kosong pelamar. Ini menimbulkan pertanyaan, kenapa 4 formasi itu sampai tidak diminati peserta. Apakah memang sulit, atau memang tidak akan ada potensi lulus.
BACA JUGA:Tatap Muka dengan Duta Pariwisata, Rohidin: Pentingnya Silaturahmi Bersama Duta Wisata
Kepala BKPSDM BS H Abdul Karim, S.Sos melalui Kabid apengadaan Informasi Mutasi dan Promosi (PIMP) Daniel Rudyanto, S.IP, M.AP mengakui hal itu.
Daniel menyebutkan, perpanjangan pendaftaran awalnya dilakukan terkait kendala teknis seperti pembelian dan pemanfaatan materai elektronik atau emeterai yang mengalami gangguan.
Sehingga, menghambat proses penyelesaian pendaftaran di portal yang menjadi faktor utama penyesuaian jadwal dilakukan sejak beberapa waktu lalu.
BACA JUGA:Tingkatkan Inklusivitas Sosial, Dispora Kaur Bakal Gelar Lomba Untuk Disabilitas
"Hingga pendaftaran ditutup, pelamar di akun SSCASN ada 454 orang. Namun, untuk jumlah yang submit hanya 407 orang," kata Daniel.
Masih kata Kabid, formasi yang diusulkan namun tidak ada pendaftarnya yaitu, formasi Dokter Spesialis Gizi Klinik, Dokter Spesialis Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi, Dokter Spesialis Urologi, dan formasi Penata Perizinan.
Ada banyak faktor yang menyebabkan beberapa formasi tersebut kosong pelamar. Seperti, di setiap daerah juga membuka formasi tersebut.
BACA JUGA:Cegah Paham Radikalisme, Simak Langkah yang Akan Dilakukan KUA
"Banyak faktor. Apalagi untuk formasi dokter spesialis terkadang memang sulit mencari SDM. Karena masih minimnya kelulusan dari formasi yang diminta," jelasnya.
Daniel melanjutkan, untuk jumlah pelamar terbanyak itu ada di jurusan hukum dan ekonomi. Meskipun begitu pihaknya akan tetap melaksanakan seleksi walaupun ada beberapa formasi yang kosong.