Hari Terakhir ANBK Tingkat SMP di Kaur, Sinyal Lemot

TANJUNG KEMUNING – Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) tingkat SMP di Kabupaten Kaur sudah tuntas.

Namun hari terakhir, Kamis, 12 September 2024 pada gelombang ke dua  di Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 4 Kaur di Desa Padang Leban, Tanjung Kemuning alami lemot sinyal internet.

Kepala MTsN 4 Kaur Haryanto, M.Pd mengatakan, ANKB digelarnya selama dua hari pada gelombang ke dua sedikit bermasalah pada sinyal jaringan internet mengalami lemot.

Namun pada akhirnya walau ada gangguan sinyal tetap selesai dilaksanakan. ANBK yang diikuti sebanyak 31 orang siswa dibagi dalam dua sesi sejak Rabu 11 sampai Kamis 12 September 2024.

ANKB di sekolahnya menggunakan perlengkapan komputer yang ada di sekolah. Dengan fasilitas milik sekolah ANBK dapat berjalan sesuai harpan walau sedikit ada gangguan masalah sinyal lambat.

Anak didik begitu antusias dan bersungguh-sungguh mengikuti kegiatan ANBK yang tujuannya untuk meningkatkan mutu pendidikan. Selain itu, melalui ANBK menggunakan peralatan komputer dapat menambah ilmu pengetahuan dan wawasan dalam bidang teknologi.

BACA JUGA:BPJS Kesehatan Tidak Aktif, Kira-kira Apa Penyebabnya Ya? Yuk Cari Tahu di Sini!

BACA JUGA:DPR RI Revisi PKPU, Kotak Kosong Menang, Pilkada Ulang 2025

Apa lagi kini serba modern dengan kegiatan melalui jaringan internet. Sehingga anak didik nantinya akan semakin terbiasa menggunakan peralatan komputer yang canggih.

Diakui, sudah lama sekolahnya menggunakan peralatan komputer sebagai alat kegiatan belajar mengajar. Ini dilakukan agar semua anak didik di sekolah terlatih dan saat ada kegiatan seperti ANBK, maka anak didik tidak gerogi dalam menggunakan komputer.

“Komputer diajarkan sejak dini guna mempermudah anak didik saat ada kegiatan ANBK dan lainnya,” ucapnya.

Terpisah, Kepala SMPN 29 Kaur Cindrawati, S.Pd menuturkan pelaksanaan ANBK di sekolahnya sudah selesai pada gelombang pertama Senin 9 dan Selasa 10 September 2024. 

Pelaksanaan ANBK di sekolah di Desa Pancur Negara, Kaur Utara berjalan sesuai harapan dan tidak ada kendala baik listrik maupun jaringan internet. Sebanyak 29 siswa dibagi dua sesi. ANBK menggunakan peralatan chromebook dan komputer.

ANBK menggunakan peralatan komputer guna meningkatkan pengetahuan anak akan teknologi yang semakin canggih. Sehingga anak didik tidak ketinggalan dengan teknologi sekarang ini.