MTsN 5 Wakili Kaur Ikuti KSM Tingkat Provinsi Bengkulu, Ini Nama Siswanya

KELAM TENGAH – Madrasah Tsanawiyah Negeri(MTsN) 5 Kaur di Desa Rigangan 1 Kecamatan Kelam Tengah mewakili Kaur dalam ajang Kompetensi Sain Madrasah (KSM) di Kota Bengkulu.

Kegiatan untuk meningkatkan kualitas potensi anak didik dilaksanakan pada tanggal 1 Agustus 2024 atau selama satu hari.

KSM di Kota Bengkulu merupakan kegiatan Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia (RI) guna meningkatkan mutu pendidikan.

Kepala MTsN 5 Kaur Mukhlis, S.Ag mengatakan, sekolah mewakili KSM di Kota Bengkulu. Ada dua siswa KSM yaitu, Rafif Ardis Giofano dan Edwin Liza Hallanzon ke duanya dari kelas VIII.

Ke dua anak didik ikut KSM didampingi oleh guru pembimbing Novi Maryani, S.Pd. KSM dianjurkan untuk membangun minat dan potensi untuk lebih baik lagi.

Dapat menjadikan motivasi bagi siswa-siswa yang lain untuk terus belajar dengan giat dan bersungguh-sungguh. Sehingga dapat meraih prestasi yang gemilang.

Dikatakan, kegiatan KSM sangat membanggakan pihak sekolah dengan adanya perwakilan ini dapat memupuk semangat pada anak didik lainnya. Supaya lebih mengkatkan cara belajar agar meraih apa yang diinginkan.

BACA JUGA:9 Warga Belum Ambil Bantuan Beras Bulog, Akan Dialihkan daripada Rusak

BACA JUGA:Dapat Surat Cinta dari Warga Pasar Bawah, Kapolres Minta Pemkab Tutup Warem di Lahan Daerah

Oleh karena itu, belajar bukan hanya di bangku sekolah tapi lebih banyak lagi belajar di rumah. Selalu patuh pada orang tua dan jangan kelyuran bila tidak bermanfaat. Gunakan waktu untuk tetap belajar supaya meraih prestasi sesuai harapan.

Anak didik yang ikut lomba KSM merupakan sudah menorekan prestasi terbaik di Kabupaten Kaur dalam kegiatasn KSM yang sudah digelar. Sehingga mereka dapat mewakili Kaur ke tingkat Provinsi Bengkulu di Kota Bengkulu.

“Semua dewan guru memberikan dukungan pada peserta KSM,” ucapnya.  

Terpisah, Guru Pembimbing KSM Novi Maryani, S.Pd menuturkan mereka akan menikuti ajang lomba dengan mata pelajaran matematika (MM) dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS).

Kini peserta diberikan bimbingan yang begitu ekstra agar dapat bersaing di tingkat Provinsi. Supaya meraih apa yang diharapkan.