Gubernur Yakin Pembangunan Tol Bengkulu - Lubuk Linggau Dilanjutkan! Cermati Alasannya

BENGKULU - Gubernur Bengkulu Prof. Dr. drh. H Rohidin Mersyah, MMA optimis pembangunan Jalan Tol Bengkulu-Lubuk Linggau Seksi Dua Taba Penanjung-Rejang Lebong segera dilanjutkan oleh pemerintah pusat.

Karena pemerintah pusat tidak ingin apa yang telah dilakukan terhenti sebelum sasaran program tuntas. Hanya saja mengenai waktu pelaksanaan kegiatan yang belum bisa dipastikan. 

"Kami yakin dan percaya kalau kelanjutan Tol Bengkulu-Lubuk Linggau ini bakal segera dibangun. Insya Allah ini terealisasi sesegera mungkin," ujar Rohidin Mersyah. 

Rohidin Mersyah menyampaikan, saat ini, kelanjutan terbaru dari Jalan Tol Bengkulu-Lubuk Linggau. Pada rencananya dibangun sejauh 95,8 kilometer.

Pembangunan jalan tol itu, kata Gubernur Bengkulu, rencananya segera dimulai pada tahun 2025. Dalam perencanaan bakal dibangun dua pintu keluar jalan tol di Rejang Lebong.

BACA JUGA:PT Kawan Lama Sejahtera Buka Loker Tamatan SMA SMK, Lamaran Online, Terakhir 11 Juli 2024

BACA JUGA:Paling Lambat Lamaran 3 Juli 2024, Loker BUMN PT Garuda Daya Pratama Sejahtera, Tamatan SMA Boleh Daftar

"Jalur tol ini minimal punya 2 pintu. Yang pertama di Kecamatan Taba Penanjung Kabupaten Bengkulu Tengah yang telah selesai dibangun. Sedang satu lagi di Kecamatan Sindang Dataran Kabupaten Rejang Lebong," kata Gubernur. 

Menurut Gubernur, akses pembangunan jalan tol ini akan mempercepat laju pertumbuhan ekonomi di Provinsi Bengkulu.

Sebab jalur tol Bengkulu-Lubuk Linggau ini akan terintegrasi langsung, dengan pengembangan Pelabuhan Pulau Baai.

"Pasti ini akan membawa dampak positif yang besar dalam peningkatan ekonomi di Provinsi Bengkulu. Begitu pun ini juga semakin membuka konektivitas oleh wisatawan untuk berkunjung ke provinsi kita," kata gubernur. 

Selain peningkatan ekonomi daerah, Rohidin juga meyakini, jalur tol Bengkulu-Lubuk Linggau ini.

Akan memberikan dampak pula dalam memberikan dukungan perekonomian untuk masyarakat yang tinggal di Pesisir Barat Pulau Sumatera. Terutama untuk dukungan di bidang logistik, barang hingga jasa.

"Saat ini pembangunan rest area atau tempat istrahat sudah rampung. Kami lihat ini sudah dikerjakan dengan sangat baik sehingga tentunya membawa dampak yang diharapkan. Mudah-mudahan dalam waktu dekat pembangunan jalur tol untuk seksi 2 segera berlanjut secepatnya," tandasnya.