BREAKING NEWS! Longsor Tutupi Badan Jalan, Akses Manna - Pagar Alam Lumpuh, Waspada Longsor Susulan

LONGSOR : Personel Polsek Pino Polres BS menunjukkan material longsor tampak menutupi badan jalan di Desa Bandar Agung Kecamatan Ulu Manna, Selasa 2 April 2024 malam. ROHIDI/RKa--

BENGKULU SELATAN (BS) - Hujan deras yang melanda wilayah Kabupaten BS dan sekitarnya sejak, Selasa 2 April 2024 sore, hingga Selasa malam. Menyebabkan, sebagian wilayah di BS dikepung bencana longsor.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Radar Kaur (RKa) di lapangan, longsor terparah terjadi di jalur lintas Manna- Kota Pagar Alam Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), tepatnya di Desa Bandar Agung Kecamatan Ulu Manna.

Longsor diperikirakan terjadi pada Selasa malam sekitar pukul 20.20 WIB. Akibatnya, akses kedua arah baik darik Kabupaten BS maupun dari arah Pagar Alam menjadi lumpuh.

Kapolres BS AKBP Florentus Situngkir, S.IK disampaikan Kapolsek Pino Iptu Andi disampaikan Bhabinkamtibmas Brigpol Redho Putra pada RKa membenarkan hal tersebut.

BACA JUGA:SD dan SMP PKLK Bukber, Begini Penjelasan Kepala Sekolahnya

BACA JUGA:Nomor 4 Paling Berat, Berikut 7 Amalan Menjemput Lailatul Qadar

Redho menjelaskan, untuk sementara waktu, akibat tumpukan material longsor berupa tanah bercampur bebabtuan dan pohon menutupi badan jalan.

Sehingga, kendaraan roda empat tidak bisa lagi melintasi jalur tersebut. Hanya kendaraan roda dua saja yang bisa melintas. Itupun, harus membutuhkan bantuan agar bisa melintas.

"Ya benar, ada longsor di Desa Bandar Agung Kecamatan Ulu Manna. Sampai saat ini hanya kendaraan roda dua yang bisa melintas. Sedangkan, kendaraan roda empat tidak bisa sama sekali," ungkap Redho.

Redho mengimbau, agar masyarakat khususnya pengendara yang akan melintasi jalur lintas Manna - Pagar Alam untuk tetap meningkatkan kewaspadaan.

BACA JUGA:Jelang Akhir Jabatan, Bupati Bengkulu Selatan Terima Penghargaan Terbaik Pertama se-Provinsi

BACA JUGA:JPU Bacakan Tuntut Dugaan Korupsi Jas Desa di Kaur, Ada Fakta Menarik Dalam Sidang

Mengingat, karena curah hujan di wilayah tersebut masih sangat tinggi. Hal tersebut diperparah karena sepanjang jalan wilayah Ulu Manna dikelilingi dengan tebing yang curam diatas jalan.

Sehingga, bukan tidak mungkin, sewaktu-waktu masih ada longsor susulan. Sampai saat ini pihaknya masih melakukan penelusuran kemungkinan masih ada longsor di titik lain.

"Para pengendara yang akan melintasi jalur Ulu Manna tetap hati-hati dengan kemungkinan ada longsor susulan," imbuh Redho.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan