Sangat Berbeda degan Medis, Ini Mitos Sering Bangun Tengah Malam

Reporter: Etika |

Editor: Dedi Julizar |

Senin , 12 Feb 2024 - 20:41

Beberapa mitos yang sering terkait dengan bangun tengah malam. Sumber foto: radarkepahiang.disway.id--

sangat berbeda degan medis, ini mitos sering bangun tengah malam                            radar kaur bacakoran.co – banyak orang percaya bahwa bangun tengah malam sering kali terkait dengan mitos atau kepercayaan yang beragam. seperti dipercaya dapat menjadi tanda-tanda supranatural atau kejadian mistis.  
namun, secara ilmiah bangun tengah malam bisa disebabkan oleh berbagai faktor. seperti stres, gangguan tidur, atau bahkan kebiasaan tidur yang tidak teratur. 
dikutip dari rbtv.disway.id, berikut ini beberapa mitos yang sering terkait dengan bangun tengah malam:
1. tanda-tanda supranatural atau kejadian mistis  
beberapa budaya atau kepercayaan tradisional meyakini bahwa bangun tengah malam adalah saat ketika dunia antara alam manusia dan alam gaib terhubung. 
ini mungkin dipercaya sebagai waktu ketika hantu atau makhluk gaib lainnya menjadi lebih aktif. 
mitos semacam ini sering diwariskan melalui cerita rakyat atau legenda dan banyak orang masih mempercayainya secara tidak langsung.  
2. ramalan atau pertanda  
dalam beberapa kebudayaan, bangun tengah malam dianggap sebagai waktu yang penting untuk menerima pesan-pesan gaib atau meramalkan masa depan. 
orang-orang mungkin percaya bahwa mimpi yang mereka alami saat bangun tengah malam memiliki makna khusus atau dapat memberi petunjuk tentang kejadian yang akan datang. 
3. pengaruh planet atau astrologi
dalam astrologi, beberapa orang percaya bahwa bangun tengah malam dapat dipengaruhi oleh pergerakan planet atau bintang, yang dapat memiliki efek pada kesejahteraan dan keberuntungan seseorang.  
mereka mungkin berpikir bahwa bangun tengah malam secara teratur dapat memberikan akses ke energi kosmis yang lebih besar atau memperkuat koneksi spiritual. 
4. hukum karma atau dosakah
dalam beberapa agama atau kepercayaan spiritual, bangun tengah malam bisa dianggap sebagai tanda kurangnya keseimbangan atau ketidaksempurnaan spiritual. 
orang mungkin percaya bahwa bangun tengah malam adalah hasil dari dosa atau karma negatif dan mereka harus melakukan perbuatan baik atau ritual tertentu untuk mendapatkan keseimbangan kembali. 
berikut penjelasan dari medis bangun tengah malam, ini penyebabnya.
1. gangguan tidur
salah satu alasan utama seseorang sering bangun tengah malam adalah gangguan tidur seperti insomnia. 
insomnia adalah kondisi di mana seseorang mengalami kesulitan untuk tidur, tetap tidur, atau tidur yang tidak memuaskan. hal ini bisa disebabkan oleh stres, kecemasan, depresi, atau faktor-faktor lainnya. 
2. mendengkur
kebiasaan mendengkur juga bisa menjadi penyebab anda sering terbangun tengah malam dan sulit tidur kembali.
meski bisa terjadi pada siapa saja, kebiasaan mendengkur lebih sering ditemukan pada pria dan seseorang dengan kelebihan berat badan (obesitas).
suara ngorok muncul karena saluran pernapasan yang menyempit atau terhalang sesuatu. jika kebiasan mendengkur sudah mulai mengganggu, konsultasikan dengan dokter.
3. perubahan hormon
kadar hormon yang berubah-ubah dalam tubuh, seperti saat menstruasi, hamil, bahkan menopause juga bisa menjadi penyebab seseorang tidur tidak nyenyak dan sering terbangun.
perubahan hormon sering kali disertai dengan perubahan tingkah laku, contohnya peningkatan hormon progesteron yang menyebabkan ibu hamil lebih sering buang air kecil.
dengan begitu, ibu akan lebih sering terbangun saat tidur. kualitas tidurnya pun menurun karena ibu tidak bisa tidur nyenyak. 
4. penyakit tertentu
tubuh perlu lebih banyak beristirahat ketika sakit. sayangnya, penyakit tertentu justru bisa membuat anda kesulitan beristirahat.
mulai dari sakit punggung, sakit kepala, sindrom sendi temporomandibular, asma, penyakit parkinson, hingga gagal jantung bisa menyebabkan kesulitan tidur.
anda bisa terbangun karena rasa sakit dan kesulitan tidur lagi karena hal yang sama. pada kondisi seperti ini, pengobatan akan disesuaikan dengan masalah kesehatan yang mendasarinya.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Kaur, Selasa 13 Februari 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan