Jangan Ditiru! Inilah Sederan Alasan Pemilik Kendaraan Malas Bayar Pajak

Reporter: Riska Ayu Kurniati |

Editor: Dedi Julizar |

Kamis , 17 Oct 2024 - 10:11

Alasan pemilik kendaraan malas bayar pajak. -Sumber foto: koranradarkaur.id-

Sanksi tersebut dapat berupa denda atas keterlambatan hingga penarikan kendaraan oleh pihak lembaga pembiayaan.

Tentunya akan sangat disayangkan kendaraan sudah kita rawat dan sudah kita jaga dengan baik harus ditarik oleh pihak lembaga pembiayaan karena tidak bayar cicilan

5. Kendaraan sudah tua

Kendaraan tua biasanya merupakan kendaraan warisan dari orang tua yang surat-suratnya sudah hilang atau tidak lengkap.

Kendaraan seperti ini biasanya dianggap kuno, tetapi kadang-kadang masih ada orang yang menggemarinya.

Sering kali kita melihat mobil tua ini di jalan dengan modifikasi dan surat-surat yang hilang atau kadaluarsa.

Meskipun tidak jarang kendaraan ini masih terawat dan memiliki STNK dan PKB yang masih berlaku.

jangan ditiru! inilah sederan alasan pemilik kendaraan malas bayar pajak                             koranradarkaur.id – pajak kendaraan merupakan salah satu kewajiban setiap pemilik kendaraan bermotor.
namun, banyak pemilik kendaraan yang tidak membayar pajak tentunya dengan berbagai alasan tertentu.
simak di sini untuk tahu apa saja sih alasan pemilik kendaraan malas bayar pajak.
di banyak negara, termasuk indonesia, pajak kendaaan bermotor berfungsi untuk mendukung pembangunan infrastruktur, pemeliharaan jalan, dan penyediaan layanan publik lainnya. 
meskipun pajak kendaraan memiliki peranan penting dalam pembangunan, tidak dapat dipungkiri bahwa banyak pemilik kendaraan yang malas atau bahkan menghindar untuk membayar pajak ini.  
baca juga:warga jakarta wajib tahu! segini tarif terbaru pajak kendaraan bermotor dan bbnkb
salah satu alasan utama mengapa banyak orang malas membayar pajak kendaraan adalah kurangnya kesadaran akan pentingnya pajak tersebut. 
banyak pemilik kendaraan yang tidak memahami fungsi dan manfaat dari pajak yang mereka bayar.
mereka sering kali melihat pajak sebagai beban finansial yang harus ditanggung tanpa menyadari bahwa dana tersebut digunakan untuk meningkatkan kualitas infrastruktur yang mereka nikmati. 
ketidakpahaman ini seringkali membuat mereka merasa bahwa membayar pajak adalah hal yang tidak perlu, terutama jika mereka merasa tidak mendapatkan manfaat langsung dari pajak yang dibayarkan.
dikutip dari bapenda.jabarprov.go.id, selain kurangnya kesadaran terkait pentingnya pajak, berikut beberapa alasan lainnya yang membuat pemilik kendaraan malas bayar pajak:
baca juga:semakin canggih! bayar pajak kendaraan bermotor bisa pakai scan qris loh
1. sibuk
sebagian besar wajib pajak yang memiliki kendaraan bermotor memiliki kesibukan yang menghalangi mereka untuk pergi ke kantor samsat pada hari dan jam kerja untuk memenuhi kewajiban membayar pkb.
ini terjadi karena mereka harus bekerja atau tidak dapat meninggalkan pekerjaan mereka tanpa izin dari atasan mereka.
2. lupa
orang-orang yang sibuk lebih cenderung melupakan hal-hal kecil.
tidak jarang wajib pajak lupa tanggal akhir masa berlaku pajak kendaraan bermotor karena pengesahan surat tanda nomor kendaraan (stnk) dan pembayaran pajak kendaraan bermotor dilakukan setahun sekali.
mereka baru ingat setelah dingatkan oleh orang lain atau oleh petugas.
3. kendaraan untuk jarak dekat
baca juga:mencengangkan! pajak kendaraan mobil mewah di indonesia sampai rp 300 juta
orang-orang yang tinggal di daerah pedesaan atau perumahan yang cukup besar biasanya menggunakan mobil yang tidak membayar pajak kendaraan bermotor dan tidak memiliki pengesahan stnk tahunan.
ini karena mereka hanya menggunakan mobil di dalam perumahan atau pedesaan, di mana tidak ada operasi kepolisian yang dapat memberikan sanksi karena tidak melaksanakan pengesahan stnk.
4. cicilan lebih penting
sekitar 70% pemilik kendaraan memilih menggunakan jasa lembaga pembiayaan dalam proses kepemilikan kendaraan bermotor.
dengan menggunakan jasa lembaga pembiayaan ini, maka ada kewajiban yang harus dipenuhi oleh pemilik kendaraan setiap bulannya.
kewajiban tersebut adalah dengan membayar cicilan dengan jumlah yang telah disepakati diawal perjanjian. 
apabila terjadi ingkar janji atau kelalaian sehingga cicilan per bulan terlambat dibayarkan atau tidak dibayarkan sama sekali maka masyarakat sebagai pengguna jasa akan dikenai sanksi.
baca juga:apakah wajib bayar pajak jika kendaraan rusak atau hancur? yuk simak penjelasannya di sini!
sanksi tersebut dapat berupa denda atas keterlambatan hingga penarikan kendaraan oleh pihak lembaga pembiayaan.
tentunya akan sangat disayangkan kendaraan sudah kita rawat dan sudah kita jaga dengan baik harus ditarik oleh pihak lembaga pembiayaan karena tidak bayar cicilan
5. kendaraan sudah tua
kendaraan tua biasanya merupakan kendaraan warisan dari orang tua yang surat-suratnya sudah hilang atau tidak lengkap.
kendaraan seperti ini biasanya dianggap kuno, tetapi kadang-kadang masih ada orang yang menggemarinya.
sering kali kita melihat mobil tua ini di jalan dengan modifikasi dan surat-surat yang hilang atau kadaluarsa.
meskipun tidak jarang kendaraan ini masih terawat dan memiliki stnk dan pkb yang masih berlaku.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Kaur, Sabtu 19 Oktober 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan