Dandim 0408 BS/Kaur Dukung Kebebasan Pers, PWI Kutuk Keras Pelaku Intimidasi Wartawan

Dandim 0408 BS/Kaur dukung penuh kebebasan pers di Bengkulu Selatan-Sumber Foto: ROHIDI/RKa-

BENGKULU SELATAN (BS) - Sebagai bentuk dukungannya terhadap insan pers yang ada di Kabupaten BS, Dandim 0408 BS/Kaur Letkol Czi Bambang Santoso, SH, M.SDS mendukung kebebasan pers.

Pernyataan tersebut disampaikan langsung Dandim saat organisasi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) BS melakukan kunjungan ke Makodim 0408 BS/Kaur, Senin 2 September 2024.

Dalam kesempatan itu, dihadapan para jurnalis dari berbagai media masa, Dandim menyatakan dengan tegas jika dirinya akan mendukung penuh kebebasan insan pers di wilayahnya.

Bukan itu saja, dalam kesempatan itu Dandim mengaku siap pasang badan jika ada seseorang oknum yang melakukan intimidasi terhadap wartawan.

Apalagi, Dandim mengaku jika dirinya sudah lama berinteraksi dengan para jurnalistik di tanah air. Bahkan, ia sempat merasakan bagaimana tugasnya seorang yang berprofesi sebagai wartawan.

Oleh karena itu, Dandim sangat paham jika seorang jurnalistik profesional selalu dilindungi UU Pers dalam setiap langkah dalam menjalankan tugasnya.

BACA JUGA:Dua Rumah Warga Kaur Ludes Terbakar, Kerugian Puluhan Juta Rupiah

BACA JUGA:TIPE X dan Lala Widy Manggung di Bengkulu Selatan, Lokasi, Tanggal dan Tiket Masuk

Sehingga, jika seorang wartawan atau jurnalistik telah melakukan tugas dengan mengacu kode etik yang benar. Maka, tidak alasan apapun bagi siapapun menghalangi tugas jurnalistik.

"Ya, kalau seorang wartawan sudah melakukan tugas sesuai kode etik jurnalistik. Maka, saya tahu jika tidak ada alasan oknum manapun melakukan intimidasi kepada wartawan," ungkapnya.

Menurut Dandim, wartawan merupakan salah satu pilar dalam demokrasi di Indonesia. Wartawan harus mendapatkan dukungan dalam menjalankan tugasnya.

Oleh karena itu, Dandim berpesan agar para wartawan, terutama yang tergabung dalam organisasi PWI BS untuk tidak sungkan berkoordinasi dengannya jika ada oknum yang melakukan intimidasi.

"Saya orangnya terbuka. Jadi, jika ada wartawan yang merasa diintimidasi oleh oknum saat menjalankan tugas. Maka, janhan takut berkoordinasi dengan kami (Kodim 0408, red)," jelas Dandim.

Masih lanjut Bambang, wartawan merupakan penyambung informasi kepada masyarakat. Bahkan, tugas wartawan untuk menyampaikan kebenaran kepada masyarakat.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan