Pahlawan Perempuan Memperjuangkan Hak Perempuan Bidang Kesehatan, Inilah Sosoknya

Minggu 18 Aug 2024 - 17:09 WIB
Reporter : Riska Ayu Kurniati
Editor : Dedi Julizar

KORANRADARKAUR.ID - Indonesia memiliki banyak pahlawan yang berjuang untuk tanah air.

Tidak hanya pria, para perempuan pun turut serta melakukan perjuangan.

Salah satunya terdapat kisah tentang pahlawan perempuan yang memerjuangkan hak perempuan bidang kesehatan.

Siapakah perempuan itu dan bagaimana kisahnya? Yuk simak di sini!

Maria Walanda Maramis adalah salah satu dari banyak nama pahlawan perempuan yang memberi kontribusi besar.

BACA JUGA:10 Daerah Miliki Gaji PPPK Guru Lebih Besar dari Gaji PNS, Tembus Rp 8 Juta/Bulan

Maria lahir pada 1 Desember 1872 dan dikenal sebagai pahlawan nasional karena memperjuangkan hak perempuan, termasuk hak kesehatan.

Maria terlahir dalam keluarga yang mempunyai pengaruh nagi lingkungannya di  Kema, Minahasa Selatan, Sulawesi Utara.

Selama hidupnya, dia memperhatikan keadaan perempuan yang pada saat itu, perempuan tidak memiliki pengetahuan yang diperlukan untuk menjaga keluarga dan diri mereka sendiri. 

Mereka tidak menyadari bagaimana sanitasi, air bersih dan gizi sangat penting untuk kesehatan mereka, keluarga dan untuk pertumbuhan anak-anak.

Padahal, perempuan saat itu bertanggung jawab sepenuhnya atas keadaan keluarganya.

BACA JUGA:Dilarang Mandi Pakai Sabun, Ini Fakta-fakta Unik dan Menarik Suku Baduy Dalam

Namun, mereka tidak mampu memikul tanggung jawab tersebut karena kurangnya pengetahuan, tuntutan yang cepat untuk menikah dan kedewasaan yang belum matang. 

Dikutip dari www.haibunda.com, pada usia 18 tahun, Maria menikah dengan Yosephine Frederik Calusung Walanda, seorang guru di Hollandsch Inlandsche School (HIS) Manado.

Maria juga turut serta dalam memperjuangkan hak perempuan dalam beragai artikel Tjahaja Siang.

Kategori :