BINTUHAN - Pembangunan alun-alun Kota Bintuhan tahap dua mulai dikerjakan. Diharapkan seluruh masyarakat untuk dapat mendukung pembangunan tersebut.
Salah satunya dengan menjaga pembangunan yang ada.
Anggaran pembangunan ikon Kota Bintuhan tahap kedua Rp 1,4 Miliar (M). Pembangunan akan meneruskan pembangunan yang telah ada saat ini.
“Tahun ini kembali dilanjutkan pembangunan alun-alun Kota Bintuhan yang terletak di Lapangan Merdeka Bintuhan. Pembangunan alun-alun tahap kedua menggunakan APBD 2024 dengan total Rp 1,4 M. Anggaran tersebut akan dibangunkan baik itu fasilitas seperti taman, fasilitas olahraga seperti lapangan bola voli dan tenis, serta olahraga outdoor. Dengan telah dimulainya pembangunan tahap dua, harapan ikon Kabupaten Kaur semakin cantik dan terkenal nantinya,” ungkap Kadis Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kaur, Guntur Akhiri ST, Rabu, 24 Juli 2024.
BACA JUGA:Sebagai Penegak Hukum, Polres Kaur Akan Kedepankan Sinergitas
Untuk pengerjaan pembangunan dilakukan oleh CV Mandiri Berlian. Pengerjaan pembangunan diawasi langsung pihak Kejari Kaur.
Hal ini untuk memastikan kualitas dan kuantitas pembangunan. Pembangunan sendiri akan fokuskan di bagian sisi kiri Lapangan Merdeka Bintuhan.
Yang mana nantinya akan menyambung bangunan yang telah ada saat ini.
BACA JUGA:Kaur Banjir Gas 3 Kg, Segini Harga Jual di Agen
Lanjutnya, dengan telah dikerjakan pembangunan tahap kedua, mari bersama-sama mengawasi pembangunan. Sehingga kualitas pembangunan yang dikerjakan benar-benar bagus.
Selain itu, pihak ketiga diminta untuk memaksimalkan pengerjaan secepat mungkin tanpa mengurangi kualitas dan kuantitas bangunan. Sebab alun-alun ini merupakan satu-satunya icon Kabupaten Kaur.
Alun-alun yang dibangun mendapat dukungan penuh dari masyarakat Kabupaten Kaur. Untuk itu pembangunan yang dilaksanakan harus benar-benar bisa berjalan dengan baik.
BACA JUGA:700 Anak di Maje Sudah Diimunisasi Polio
Tahun 2023 tahap awal pembangunan alun-alun sudah dilakukan. Dari pembangunan tersebut banyak dampak positif.
Karena alun-alun yang ada dijadikan masyarakat Kabupaten Kaur maupun yang dari luar daerah sebagai tempat istirahat atau santai, serta dijadikan tempat foto-foto.