BINTUHAN - Dalam rangka memahami perubahan fisik dan psikologis yang terjadi pada siswa, guru Bimbingan dan Konseling (BK) SMPN 8 Kaur mengadakan pelayanan dengan layanan klasikal. Yang diikuti oleh seluruh siswa dengan masing-masing jadwal yang telah tersedia.
Kepala SMPN 8 Kaur Helyan Fauzi, SE, MM mengatakan, dalam rangka memfasilitasi perkembangan siswa, sekolahnya menjadwalkan kegiatan BK dengan sistem layanan klasikal. Agar mampu mengaktualisasikan potensi siswa untuk mencapai perkembangan secara optimal.
Fasilitasi dimaksudkan sebagai upaya memperlancar proses perkembangan peserta didik. Karena secara kodrati setiap siswa berpotensi tumbuh dan berkembang untuk mencapai kemandirian secara optimal.
"Setiap siswa memiliki karakter yang berbeda-beda. Jadi kami harus mampu memahami setiap karakter siswa," ungkapnya.
Dia juga mengatakan, dalam pelayanan dilakukan secara sistematis, logis objektif, berkelanjutan dan terprogram.
Kegiatan ini untuk memfasilitasi perkembangan siswa, dalam mencapai tugas perkembangan kemandirian yang optimal. Kegiatan yang dilaksanakan dalam layanan BK mengacu pada capaian layanan bimbingan dan konseling.
"Layanan ini berfungsi agar masing-masing siswa dapat berkembang secara optimal. Sehingga menjadi pribadi yang utuh dan mandiri," ucapnya.
Melalui capaian layanan BK diharapkan, siswa mampu mengaktualisasikan dirinya dan mencerminkan profil pelajar Pancasila seutuhnya.
Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan kolaborasi dan sinergitas kerja antara guru BK, guru mata pelajaran, Kepsek, staf administrasi, orang tua, dan pihak lain yang dapat membantu kelancaran proses dan pengembangan siswa secara utuh dan optimal dalam bidang pribadi, sosial, belajar dan karir.
"Kami terus berupaya untuk menjadikan siswa kami sebagai pelajar yang lebih baik lagi, sehingga ke depannya bisa diterapkan di lingkungan sekolah tinggi yang diemban oleh siswa," ujarnya.(fps)