Dengar luk itu Pak Beluk tekejut. Langsung kenan jawab, “Benar pak,”.
"Jadi, dengan dukungan bapak, diminta dukungan tersebut terus dipertahankan dan selalu mengajak masyarakat di sekitar wilayah bapak," kate Merin yang cak-icak pengurus Partai.
"Pasti pak, terus mengajak ini pak," jawab Pak Beluk.
"Karena bapak sudah mendukung dari hati yang paling dalam, ini ada dana untuk bapak untuk akomodasi," kate Merin.
"Siap pak, kira-kira syaratnya apa pak?" jawab Pak Beluk, semangat.
"Bapak tingal kirim rekening BCA," jawab Merin.
"Kecuali BCA, kalau BRI atau bank lain bisa nggak pak?" tanye Pak Beluk.
"Nggak bisa pak, cuma rekening BCA yang bisa, karna dana ini langsung dari pusat pak," jawab Merin.
"Kalau belum ada rekening BCA, silakan buat dulu pak," kate Merin.
"Yak lukmane tini, buat rekening BCA, " dalam ati Pak Beluk
"Nah kene kabah Bapang Yung, neman ige dukung-mendukung," Merin tetawa, sambil matikah telepon ngah Pak Beluk. (ujr)