TANJUNG KEMUNING - Jalan lintas barat (Jalinbar) di Desa Padang Kedondong Kecamatan Tanjung Kemuning, pengendara melintas mesti waspada. Pasalnya kondisi jalan kini sedang licin apa lagi habis diguyur hujan dan di permukaan jalan banyak batu pasir berserakan. Jalan di dekat jembatan Sungai Padang Guci tersebut banyak kendaraan berat menuju lokasi proyek. Sehingga sering menjadi licin dan ditambah pengatur jalan keluar masuk mobil berat tidak ada.
Salah seorang pengguna jalan, Iwan (38) warga Sulauwangi Kecamatan Tanjung Kemuning mengakui, bila kondisi jalan sedang licin apa lagi habis diguyur hujan. Pengendara yang melintas terutama motor harus hati-hati dan waspada. Bisa saja jadi korban karena licinnya jalan akibat banyak batu pasir dan tanah liat di atas permukaan jalan.
"Kami pengguna jalan mesti hati-hati saat melintas karena bisa celaka kalau tidak mengurangi laju kendaraan di lokasi jalan licin," ujarnya.
Terpisah, disampaikan Tausi (28) warga Desa Padang Tinggi Kecamatan Tanjung Kemuning, bila jalan tersebut licin dan sudah banyak jatuh korban. Apalagi hujan, banyak material batu pasir dan tanah liat di jalan, sehingga banyak kendaraan bermotor terjatuh.
"Dininta pada pengguna kendaraan supaya berhati-hati kalau tidak mau jatuh korban. Karena di jalan tempat mobil berat keluar masuk proyek pecah batu sangatlah licin," pintanya.
Camat Tanjung Kemuning Diky Maryanto, S. SI, M. AP menuturkan, warga harus waspada ketika jalan sedang licin bukan hanya di lokasi tersebut juga di wilayah lain. Kurangi laju kendaraan bila ada jalan yang licin. Seperti jalan dekat jembatan Sungai Padang Guci, jalan licin ditambah guyuran hujan membuat batu pasir hanyut ke badan jalan.
"Kami minta pengendara yang melintas tetap berhati-hati, apalagi kini sudah mulai hujan deras, kemungkinan juga terjadi longsor,"ungkapnya. (man)