RADAR KAUR - Tanaman buah yang sudah ditanam lama berbuah, tentu membuat pemiliknya kesal. Lantaran buahnya untuk dipetik tidak kunjung tiba.
Padahal sudah berupaya dilakukan perawatan, apa lagi tanaman buah yang ditanam akan menghasilkan buah yang segar dan enak dimakan.
Dikutip dari laman bibitonline.com, budidaya tanaman buah sungguh menyenangkan apa bila sudah menghasilkan buah yang enak dimakan. Namun bisa dirasakan bila tanaman tidak kunjung berbuah padahal sudah sampai waktunya. Bila menghasilkan, dapat mengurangi stress dan beban pikiran bagi pemiliknya.
Ada pun penyebab tanaman buah yang masih gagal. Diantaranya, lantaran tanaman yang kita tanam memang belum mencapai umur waktu berbuah.
Oleh sebab itu tanaman yang kita tanam harus dipelajari agar kita mengerti kapan waktunya berbuah. Guna mengetahui kapan batas umur dari pohon buah yang kita tanam sangat penting agar kita tidak terburu-buru menyimpulkan kalau bibit tanaman buah dimiliki tidak bagus.
Pada hal bibitnya bagus, hanya lama waktu berbuah. Mungkin ada terjadinya mutasi gen yang membuat tanaman menjadi mandul dan tidak bisa berbuah lagi.
Selain itu dikarenakan pemberian pupuk (terutama yang mengandung kadar Nitrogen tinggi) yang terlalu berlebihan. Sehingga tanaman buah lama berbuah.
Bahkan tanaman kurang mendapat asupan sinar matahari yang menyebabkan proses fotosintesis kurang maksimal dalam menghasilkan karbohidrat. Sehingga bunga yang terbentuk menjadi lebih sedikit dan kurang maksimal.
Bunga jantan dan betina yang masak dalam waktu yang tidak sama layu dan gugur. Sehingga tidak sampai berbuah, pada hal bibirnya yang digunakan yang berkualitas. Tanaman didekatnya juga dapat mempengaruhi buah jika ada pohon dengan bunga jantan yang tumbuh atau berada didekatnya.
Selain itu tidak munculnya buah walau memiliki bunga yang banyak adalah kurangnya nitrogen dalam tanah, kurang air, serangan hama dan penyakit tanaman dan juga faktor cuaca yang kurang mendukung.
Sebagai syarat agar tanaman berbuah berikut penjelasannya,
Pemilihan bibit tanaman buah yang berkualitas sangat diperlukan dan lalu terpenuhi kebutuhan tanaman termasuk, lingkungan, iklim cuaca yang mendukung, curah hujan, unsur hara dan juga sinar matahari yang cukup.
Unsur hara dalam tanah yang dibutuhkan dan paling penting bagi tanaman adalah phosfor. Supaya dapat memastikan kalau unsur ini ada dilahan yang akan digunakan.
Selanjutnya, terpenuhinya mikro-klimat yaitu, hal-hal mikro lainnya yang mempengaruhi pertumbuhan dari tanaman buah. Diantaranya kondisi lahan, kualitas air tanah, kelembaban udara dan suhu.
Tanaman atau pohon buah yang ditanam harus bebas dan terlindungi dari penyakit-penyakit yang menjangkiti tumbuhan. Sehingga tanaman subur dan menghasilkan buah yang banyak.