BINTUHAN - Dukungan terhadap rakyat Palestina yang menjadi korban kekejaman Israel terus mengalir. Di Kabupaten Kaur, puluhan pelajar SMAN 1 Kaur melakukan aksi solidaritas terhadap rakyat Palestina, melakukan penggalangan dana dengan turun turun ke jalan, Jumat (17/11).
Bukan hanya SMAN 1, sejumlah sekolah di Kaur, mulai dari tingkat PAUD hingga SMA sederajat, juga melakukan penggalangan dana untuk dikirim ke Palestina.
Aksi penggalangan dana yang dilakukan siswa SMAN 1 Kaur berhasil mengumpulkan dana Rp 19 juta lebih. Para siswa menggalang dana di seputaran Lapangan Merdeka Bintuhan sambil membentangkan spanduk.
“Penggalangan dana ini sebagai bentuk solidaritas untuk rakyat Palestina yang sedang menderita akibat serangan Israel,” ujar koordinator penggalangan dana, Romisa, M.Pd, Jumat (17/11).
Penggalangan dana yang dilakukan para pelajar SMAN 1 Kaur ini mencerminkan semangat kebersamaan dan kepedulian yang tinggi dalam membantu saudara-saudara di Palestina yang membutuhkan. Ia juga berharap agar musibah di Palestina segera berakhir dan rakyatnya dapat hidup tenang.
“Penggalangan dana ini sebagai wujud solidaritas dan semoga apa yang dilakukan para siswa SMAN 1 Kaur ini dapat membantu rakyat Palestina. Dan semoga konflik di Palestina segera selesai agar umat muslim bisa hidup tenang dan beribadah dengan nyaman di negaranya sendiri,” urai Romisa.
Lanjutnya, dana yang terkumpul Rp 19 juta diserahkan ke Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Kaur untuk disalurkan ke Palestina. Dengan batuan yang disalurkan diharapkan bisa membantu masyarakat Palestina dalam menyambung hidup dan memenuhi kebutuhan lainnya.
Pantauan Radar Kaur (RKa) di lapangan, aksi penggalangan dana yang dilakukan para pelajar SMAN 1 Kaur yang dipimpin langsung para guru dilakukan di jalan lintas Lapangan Merdeka Bintuhan Kecamatan Kaur Selatan.
Dalam aksi tersebut, para pelajar membawa spanduk yang bertuliskan “Free Palestina”. Dana sebanyak Rp 19 juta berhasil dikumpulkan oleh para pelajar dari pengguna jalan. (ujr)