Terpisah, Kapolres BS AKBP Florentus Situngkir, S.IK menegaskan, selama proses Pemilu sejak masa tahapan hingga saat ini dan bahkan sampai Pemilu usai dipastikan akan selalu dilakukan pengamanan melekat oleh pihaknya.
Bahkan, untuk memastikan Pemilu berjalan aman dan lancar, khusus personel dari Polres BS diterjunkan sebanyak 250 personel.
BACA JUGA:2 Rumah dan 1 Bengkel Digusur Pakai Ekskavator Disetujui Pemiliknya, Ternyata Ini Alasannya
BACA JUGA:Sangat Berbeda degan Medis, Ini Mitos Sering Bangun Tengah Malam
Selain itu, pihaknya juga mendapatkan tambahan personel dari Polda Bengkulu dengan total sebanyak 70 personel.
Bukan hanya itu, pengamanan juga dibantu dari pihak Personel TNI yang dalam hal ini Personel Kodim 0408 BS/Kaur.
"Kalau dari Personel Polri total 320 personel yang diterjunkan untuk pengamanan Pemilu. Belum lagi ditambah dari Personel Kodim 0408 BS/Kaur," kata Kapolres.
Bukan hanya itu, Kapolres juga memastikan mulai hari ini Selasa setiap TPS juga dijaga ketat oleh pihaknya maupun Limnas.
BACA JUGA:Terlambat Sampaikan KLHS-RPJPD, Sanksinya Bikin Kada dan Ketua DPRD Jadi Korban
BACA JUGA:20 Hari Sudah Panen! Begini Cara Tanam Kangkung Pakai Botol Bekas
Sementara, untuk pola pengamanannya berbeda-beda tergantung dengan tingkat kerawanan masing-masing TPS.
"Rata-rata masing-masing TPS diamankan ketat oleh 2 orang Personel Polres BS, 8 Personel Limnas dan ditambah lagi dengan Personel dari TNI," beber Kapolres.
Masih kata Florentus, untuk tingkat kerawanan di Kabupaten BS sendiri, menurutnya tidak terlalu rawan.
Mengingat, sampai saat ini belum ada ditemukan tindakan kejanggalan maupun hal lainnya yang dapat menghambat jalannya pelaksanaan Pemilu.
BACA JUGA:MAU SUKSES JUALAN DI FACEBOOK! Ikuti 6 Cara Ampuh Berikut Ini
"Kita di Bengkulu Selatan masuk dalam kategori kurang rawan. Namun, tetap personel kita minta selalu berjaga secara melekat," pungkasnya.