BINTUHAN – Setelah sebelumnya dilakukan pelipatan surat suara (Susu) Pemilihan Presiden (Pilpres) dan pelipatan sudah rampung. Selanjutnya Komisi Pemilihan Umu (KPU) melaksanakan pelipatan Susu untuk DPD RI, DPR RI, DPRD provinsi dan DPRD Kabupaten.
Kegiatan pelipatan Susu akan dilaksanakan selama empat har,i dimulai Sabtu 6 Januari dan akan berakhir Selasa 9 Januari 2024.
“Seluruh Susu untuk Pemilu 14 Februari 2024 saat ini sudah ada di Gudang KPU. Supaya Susu siap saat pendistribusian nanti. Kini KPU sedang melakukan pelipatan Susu atau melakukan penyortiran Susu,” kata Ketua KPU Muklis Aryanto, S.Kom, MAP melalui Komisioner KPU Divisi Teknis Toni Kuswoyo, S,Sos, MAP, Minggu 7 Januari 2024.
Dikatakan Toni, empat jenis Susu saat ini dalam proses pelipatan oleh tim yang telah ditunjuk. Dalam pelipatan satu Susu diberi upah Rp 250/lembar. Sedangkan jumlah pekerja melakukan pelipatan Susu 50 orang.
Dari empat jenis Susu yang baru rampung dilipat DPD RI, dengan jumlah keseluruhan Susu DPD 98.138 lembar. Dari hasil penyortiran Susu DPD RI ngalami kerusakan 521 lembar. Sehingga yang bisa digunakan 89.187 lembar.
Lanjutnya, untuk Susu yang diterima KPU masing -masing jenis Susu sesuai dengan Daftar Pemilih Tetap (DPT) ditambah 2 persen dan ditambah 1000 persiapan Pemilihan Suara Ulang (PSU).
BACA JUGA:INGAT! Kades Jangan Coba Lakukan Ini, Masih Nekat, Tangung Sendiri Sanksinya
Sedangkan untuk DPT Kabupaten Kaur 96.011 orang. Sedangkan Susu cadangan 2 persen atau sebanyak 2.127 lembar. Surat suara persiapan PSU 1.000 lembar.
Ditambahkannya, sedangkan untuk tiga jenis Susu mulai dari DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten saat ini masih dalam proses pelipatan. Sementara yang sudah rampung dilipat Susu Presiden dan Wakil Presiden dan DPD RI.
Untuk Susu Presiden dari 98.138 lembar, ada 32 yang rusak. Sehingga surat suara Pilpres di Kabupaten Kaur mengalami kekurangan 41 lembar.
Sedangkan surat suara yang dalam kondisi baik sebanyak 98.065. Surat suara yang rusak akan dimusnahkan. Pemusnahan akan dilakukan sehari sebelum pencoblosan.