Pak Beluk dengan Merin mesan sepatu di marketplace online merk adidas samba. Harga normalnya sepatu adidas samba itu di pucuk 1 juta. Sedangkan di marketplace online ini cuma 200 ribu karena cuci gudang. Karena nginak tulisan cuci gudang ini tadi, akhirnya beli.
"Ce... cuci gudang, sepatu adidas samba ini cuma 200 ribu," kata Pak Beluk.
"Yak serius," kate Merin
"Awu ini na," kate Pak Belum sambil tunjukan layar Hp.
"Awu nian, melah kite pesan kele habis," kate Merin.
"Melah, aku endak warga putih hitam, kaba ape?" tanye Pak Beluk.
"Aku warna biru nomor 38," kate Merin.
Singkat cerita barang pesanan ini lah waktunya sampai.
"Hallo, ini betul ini dengan abang Pak Beluk," kate kurir
"Ae ini dengan siape?" kate Pak Beluk.
"Ini aku endak ngantatkah paket, aku lah di depan rumah," kate kurir.
"Oke tunggulah," jawab Pak Beluk.
Karenalah penasaran dengan paketan sepatu ini tadi ditambah riang. Pak Beluk dide ingat agi endak nelpon Merin.
Waktu paket dibukak Pak Beluk tekejut, karena sepatu yang dipesan bebeda dengan yang sampai.
"Iyak, sepatu model tuape ini," kate Pak Beluk.