Contoh Kalimat Penghalang Kesuksesan Anak, 'Ayah Ibu Akan Beri Uang Jajan, Kalau Nilai Bagus'

Kalimat ini bisa menjadi penghalang kesuksesan anak di masa mendatang.-Sumber foto: cnbcindonesia.com-

KORANRADARKAUR.ID - Semua orang tua pasti menginginkan anaknya sukses. Tapi tidak semua orang tua tahu, mendidik anaknya supaya bisa sukses. Nah menurut penelitian Margot Machol Bisnow. 

Ada beberapa faktor mempengaruhi anaknya tidak suskes. Salah satunya dari pengucapan kalimat dari orang tua terhadap anaknya.

Sebagai orang tua, pentingnya memikirkan kalimat, sebelum mengucapkan kepada anaknya. Agar kalimat tersebut tidak mengantar anaknya pada kehancuran masa depan anaknya. 

Berikut ini kalimat yang dipercaya pamali diucapkan kepada anak saat masih kecil. Simak dan perhatian kalimat ini, terutama para orang tua:

BACA JUGA:Siapa Bilang Skincare Hanya untuk Wanita, Pria Juga Perlu Skincare Loh! Nggak Percaya Ini Alasan Pentingnya

BACA JUGA:Tiga Parfum Bvlgari, Hapus Bau Keringat, Wanginya Disenangi Pria Disukai Wanita

1. "Jangan main habis pulang sekolah."

Kita semua sepakat, bahwa banyak orang tua melarang anaknya bermain selepas pulang sekolah. Orang tua menuntut anaknya untuk belajar. Agar bisa mendapatkan nilai yang bagus. 

Padahal bermain selepas pulang sekolah merupakan kegiatan produktif untuk tumbuh kembang anak. Menurut Bisnow kalimat tidak boleh bermain selepas pulang sekolah itu. 

Merupakan kalimat keramat atau pamali, karena anak harus mengikuti perkataan orang tua. Yang mana itu belum disukai oleh anak, sehingga akan dampak buruk pada anak.

2. "Ayah atau ibu akan berikan uang jajan, kalau nilai bagus,"

Kalimat seperti itu, tidak dianjurkan untuk dilakukan oleh orang tua. Nilai dan prestasi memang penting. Tapi balik lagi, orang tua harus mengerti apa yang disukai anaknya. 

Dipaksa belajar setiap haripun, kalau memang itu tidak menjadi bagian kesukaan anak. Maka tidak akan membuahkan hasil yang maksimal. 

Sebagai orang tua, penting mendukung kegiatan anaknya diberbagai aspek kehidupan bukan hanya di bidang akademis tapi bidang lain, misalnya olahraga hingga menulis.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan