7 Fakta Menarik Kabupaten Sambas, Semuanya Bikin Pengetahuan Baru

Masjid Kabupaten Sambas Provinsi Kalimantan Barat.--

RADAR KAUR – Mengutip dari rakyatempatlawang.disway.id. Kabupaten Sambas Provinsi Kalimantan Barat merupakan berbatasan dengan Negara Malaysia.

Bahkan di wilayahan ini ada masjid bersejarah dan peninggalan Kerajaan Sambas yang menakjubkan, Kerajaan Majapahit, Kesultanan Banjar dan Kerajaan Brunei.

Secara geografis, Kabupaten Sambas memiliki luas wilayah seluas 6.395,70 Km persegi yang terbagi ke dalam 19 kecamatan. Kecamatan Sajingan Besar menjadi kecamatan terluas dengan 1.391,20 Km persegi. 

Pada abad ke-14, wilayah, Sambas menjadi bagian dari Kerajaan Majapahit yang menguasai sebagian besar Nusantara. Pada abad ke-16, Sambas menjadi wilayah bawahan Kesultanan Banjar yang merupakan salah satu kerajaan Islam terbesar di Kalimantan.  

Pada abad ke-17, Sambas menjadi bagian dari Kerajaan Brunei yang memiliki hubungan dekat dengan Kesultanan Sambas, yang didirikan  keturunan Sultan Brunei. 

Kesultanan Sambas berdiri hingga abad ke-19, ketika Belanda mulai mengintervensi urusan dalam negeri kerajaan. Pada tahun 1822, Kesultanan Sambas menandatangani perjanjian dengan Belanda, yang mengakui kedaulatan Belanda atas wilayah Sambas.  

Pada tahun 1853, terjadi perang antara Kesultanan Sambas dan Belanda, yang berakhir dengan kemenangan Belanda dan penghapusan sistem kerajaan di Sambas.  

Pada tahun 1866, Sambas menjadi bagian dari Hindia Belanda. Kemudian menjadi bagian dari Indonesia setelah kemerdekaan pada tahun 1945. 

Untuk diketahui, saat ini Kabupaten Sambas memiliki jumlah penduduk 629.905 jiwa yang terdiri dari berbagai suku, agama dan budaya. Suku yang paling banyak di kabupaten ini adalah Suku Melayu, yang merupakan dari Kesultanan Sambas. 

Agama yang paling banyak dianut oleh penduduk kabupaten ini adalah Islam, yang merupakan warisan dari Kesultanan Sambas. Selain Islam, ada juga agama Kristen, Katolik, Buddha, Hindu dan lain-lain. Bahasa yang paling banyak digunakan di kabupaten ini adalah Bahasa Melayu Sambas, yang merupakan dialek dari Bahasa Melayu.  

Lebih uniknya lagi, ternyata ada 7 fakta menarik dari Kabupaten Sambas mau tau? Yuk simak apa saja. 

1. Masjid Sultan Muhammad Thaha 

Masjid ini merupakan masjid tertua di Kalimantan, yang dibangun pada tahun 1725. Masjid ini memiliki arsitektur yang indah, dengan menara-menara yang menjulang dan kubah-kubah yang berwarna biru.  

Masjid ini juga memiliki makam-makam para sultan dan keluarga kerajaan Sambas, yang menjadi tempat ziarah bagi umat Islam. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan