“Bila sudah ada APAR tiap desa, maka melalui pelatihan ini nantinya dapat digunakan bila terjadi kabakaran ringan,” ungkapnya.
BACA JUGA:Jelang Lebaran Warga Harus Jeli! Hati - hati Mamin Kadaluarsa!
BACA JUGA:Jelang Lebaran Idul Fitri, Warga Tetap Diminta Waspada
Terpisah, Kades Cuko Enaw Surianto mengakui, sosialisasi APAR yang digelar di desanya guna memberikan pemahaman pada Pemdes.
Dengan APAR bisa digunakan dengan benar dan tepat saat menanggulangi bila ada kebakaran dalam skala ringan.
“Gunakan APAR sebagai upaya dalam menanggulangi bila terjadi kebakaran ringan atau kecil. Kami selaku Pemdes mengucapkan terima kasih sudah mendapatkan pelatihan dan langsung dipraktikan cara memadamkan api,” ungkapnya.
Lanjutnya, ini sangat penting untuk Pemdes supaya bisa berjaga bila terjadi kebakaran ringan dengan menggunakan APAR.
BACA JUGA:BIJAKSANA! Kepsek SDN 100 Kaur Bagikan THR untuk Gurunya
BACA JUGA:Perhatian Pemerintah Pada Cagar Budaya Minim, Tim Ahli Sampaikan Buktinya
Melalui sosialisasi ini dapat bermanfaat dan berguna bila ada terjadi kebakaran ringan bisa langsung diatasi. Bagi desa yang ingin Pengadaan tabung APAR tentunya melalui Dana Desa (DD) tahun anggaran 2024.
“Mari bersama menjaga dari kebakaran yang tidak kita inginkan. Kepada warga sebelum pergi meninggalkan rumah pastikan kompor atau kayu bakar sudah dimatikan,” pintanya.