2. Menawarkan Imbal Hasil Tetap dan Bisa Diprediksi
Keuntungan obligasi selain menjadi instrumen yang aman adalah memberikan imbal hasil dalam bentuk kupon tetap hingga jatuh tempo. Saat pertama kali kamu melakukan investasi obligasi pemerintah atau jenis lainnya, maka pihak penerbit akan memperlihatkan jumlah kupon (suku bunga) yang akan diberikan.
BACA JUGA:Prabowo Didesak Untuk Dorong Investasi Energi Terbarukan
Tak hanya itu, jadwal pembayaran kupon tersebut juga telah ditetapkan sejak awal, sehingga anda akan memperoleh pendapatan secara rutin, sesuai dengan waktu yang sudah ditentukan.
Selain itu, jadwal pembayaran kupon telah ditetapkan sejak awal, yang berarti anda akan memperoleh pendapatan secara teratur pada waktu yang sudah ditentukan.
3. Berpeluang Memperoleh Capital Gain
Saat anda melakukan investasi pada instrumen obligasi, anda juga memiliki peluang untuk memperoleh capital gain atau keuntungan modal investor saat menjual kembali asetnya.
Untuk mendapatkan keuntungan investasi obligasi ini, anda dapat menjualnya di pasar sekunder dengan harga lebih tinggi dibandingka nilai belinya.
BACA JUGA:Dijamin Aman dan Terpercaya! Yuk Cek di Sini Tempat Terbaik untuk Investasi Emas
Namun, harga instrumen obligasi di pasar sekunder cenderung berubah-ubah, jadi anda harus memeriksa kestabilan nilainya terlebih dahulu sebelum ada dapat memperoleh capital gain atau keuntungan modal investor.
4. Bisa Dijadikan Jaminan
Keuntungan investasi obligasi berikutnya adalah anda dapat menggunakannya sebagai jaminan ketika anda ingin mengajukan pinjaman pada bank. Selain itu, investasi obligasi dapat digunakan sebagai agunan untuk pembelian saham di bursa efek.
5. Bunga yang Relatif Tinggi Dibandingkan Deposito
Suku bunga atau kupon yang lebih tinggi daripada deposito dan tabungan biasa adalah keuntungan lain dari investasi obligasi. Suku bunga deposito bank digital hanya 1%–3%, sedangkan investasi obligasi menawarkan kupon sebesar 5%-6,5%.