Mahasiswa Pariwisata Indonesia Berpeluang Mendapat Penghasilan Tambahan di Eropa

Sabtu 23 Dec 2023 - 19:55 WIB
Reporter : Fenty Purnama Sari
Editor : Dedi Julizar

RADAR KAUR - Mahasiswa Idonesia berpeluang besar untuk mendapatkan penghasilan tambahan sekaligus pengalaman. Jadi, para calon alumni dari sekolah pariwisata di dalam negeri dipersiapkan bekerja di mancanegara. Khususnya di Negara Eropa. 

Dikutip dari sharia.republika.co.id, Duta Besar Republik Indonesia untuk Madrid Muhammad Najib mengungkapkan, mahasiswa perhotelan di Indonesia berpeluang masuk kancah internasional.

Hal itu disampaikannya saat mengunjungi sekolah pariwisata terbesar dan tertua di Spanyol yang terletak di Kota Santiago Provinsi Galicia. Sekolah tersebut melihat Asia sebagai masa depan dunia.

Khususnya negara Asia yang berada di pantai timur, Asia Tenggara sendiri ada di paling bawah atau paling selatan pantai tersebut. Maka, sekolah pariwisata itu sangat antusias melakukan pertukaran dosen dan mahasiswa dengan sekolah pariwisata di Indonesia. 

“Saya sempat membicarakan berbagai peluang kerja sama yang konkret diantara sekolah ini dengan sekolah pariwisata di Indonesia. Khususnya di Jakarta dan Bali," ujarnya.

Dipersiapkan untuk go international, sekolah ini bisa menjadi tempat transit atau magang. Mahasiswa Indonesia akan mengenali berbagai standar Uni Eropa, apa makanannya, cara penyajiannya, juga mengenalkan budaya dan melatih bahasanya. Kerja sama itu akan menguntungkan kedua belah pihak.

Karena sekolah pariwisata di Spanyol tersebut juga bisa mendapat penghasilan tambahan. Secara langsung dari kehadiran para mahasiswa Indonesia ke sana.

Mereka, dapat pula menggunakan mahasiswa Indonesia dengan standar mereka, lalu menyalurkannya ke beragam hotel di berbagai negara.

Perlu diketahui, sekolah pariwisata Spanyol itu selama ini menyalurkan mahasiswanya ke berbagai hotel di dunia, terutama Eropa dan Amerika Latin. 

“Di sini umumnya mereka kurang orang, jadi para alumni sekolah-sekolah seperti ini sebelum lulus sudah diminta, mereka selalu kesulitan memenuhi permintaan tenaga kerja profesional di bidang perhotelan untuk penuhi hotel-hotel di Eropa," tuturnya.

Tambahnya, para mahasiswa Indonesia yang dikirim ke sekolah pariwisata di Spanyol bisa memenuhi kebutuhan mereka. Selain itu, ujarnya, Spanyol pun ingin mengenali menu atau makanan Asia yang sampai sekarang tidak mereka miliki.

Dia berharap, sejumlah sekolah pariwisata di Indonesia tertarik dengan peluang tesebut.

“Saya siap menjadi mediator jika ada mahasiswa Indonesia tertarik mengikuti kegiatan tersebut,” katanya.(*/fps)

Tags :
Kategori :

Terkait