TANJUNG KEMUNING – Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Nurul Ilmi di Desa Padang Leban Kecamatan Tanjung Kemuning belajar membaca menulis dan berhitung (Calistung), Jumat 23 Agustus 2024.
Kepala PAUD Nurul Ilmi Warsini mengatakan, anak PAUD aktif belajar Calistung. Kegiatan yang bermanfaat untuk anak merupakan pembelajaran literasi dan numerasi.
Kegiatan yang positif untuk mengembangkan kemampuan anak didik. Sehingga mereka dengan cepat menerima apa yang sudah diberikan oleh guru melalui Calistung.
Belajar sambil bermain merupakan kebiasaan yang dilakukan pada anak didik usia dini. Ini bertujuan supaya mereka tidak bosan saat belajar. Sebab bila belajar dengan fokus, maka bisa saja mereka jadi malas.
Oleh sebab itu, cara mengajar anak-anak tidak bisa disamakan dengan anak SD. Mereka perlu selalu didekati agar mereka betah belajar sambil bermain.
Selain itu, ketika sedang asyik belajar tapi ada juga bermain tidak jadi masalah. Hal itu sudah biasa karena dengan demikian, wawasan anak-anak juga dapat bertambah.
Selain itu, anak didik diajarkan cara mewarnai, bernyanyi, melipat kertas, mengunting dan bahkan belajar tentang membaca ayat pendek dan ibadah lainnya.
BACA JUGA:Musim Kemarau, Sumur Mengecil, Warga Berbondong-bondong Serbu Sungai
BACA JUGA:KUA-PPAS APBD-P Kaur 2024 Dilanjutkan, Tapi Harus Dicermati Lagi
Sementara anak didik di Nurul Ilmi berjumlah 14 anak. Mereka begitu aktif dan asyik belajar dan bermain. Perlu diketahui, anak didik mudah menangkap pelajaran yang diberikan apa lagi hafalan ayat-ayat pendek dan bernyanyi.
Biasanya kalau sudah hafal ayat pendek, anak didik akan selalu membacanya saat sedang bermain. Begitu juga doa-doa pendek sudah banyak yang hafal.
Sekolah yang berlokasi di pinggir jalan lintas Nasional ini selalu mengedepankan keamanan pada anak. “Sewaktu anak pulang, tidak boleh keluar pagar sampai ada orang tua menyemputnya,” sebutnya.
Terpisah, guru PAUD Nurul Ilmi Lilis menuturkan, anak didik selalu aktif belajar di PAUD kecuali hari libur. Mereka belajar sambil bermain. Apa lagi belajar bernyanyi mereka sangat suka dengan lagu-lagu Pahlawan Nasional.
Ini dilakukan agar sejak usia dini sudah mengenal pahlawan dan begitu banyak lagu nasional yang dapat diketahui oleh anak usia dini. Melalui lagu, maka nama pahlawan akan mudah mereka kenal.*