Lokasi Jamda Kabupaten Kaur Bakal Dicek Ulang, Simak Lokasi dan Peserta Terbarunya!
Pengurus Jamda Kabupaten Kaur sedang melakukan rapat persiapan pengecekan lokasi perkemahan, Senin 17 November 2025. Sumber foto: koranradarkaur.id--
BINTUHAN — Persiapan Jambore Daerah (Jamda) ke-VII Gerakan Pramuka Provinsi Bengkulu di Kabupaten Kaur memasuki tahap akhir. Pengurus Kwartir Daerah (Kwarda) Bengkulu bersama jajaran Kwartir Cabang (Kwarcab) Kaur akan melakukan peninjauan ulang lokasi perkemahan di kawasan Pantai Pengubaian. rencananya Jamda ini digelar pada 13 hingga 18 Desember 2025. Peninjauan ini bertujuan memastikan kesiapan fasilitas dan sarana pendukung bagi ribuan peserta.
Peninjauan ulang dilakukan untuk memeriksa berbagai aspek. Mulai dari kecukupan sarana sanitasi, titik-titik perkemahan, akses kendaraan, area kegiatan, hingga fasilitas kesehatan dan perlengkapan pendukung lainnya. Mengingat kegiatan ini berskala provinsi, lokasi perkemahan harus memenuhi standar kenyamanan dan keamanan agar seluruh peserta dapat mengikuti kegiatan dengan aman dan optimal.
Ketua Kwartir Daerah (Ka-Kwarda) 07 Bengkulu, Hamka Sabri mengatakan, peninjauan sebelumnya hanya sebatas melihat kondisi kawasan secara umum. Namun, peninjauan lanjutan ini dimaksudkan untuk memastikan kesiapan akhir sebelum Jamda VII benar-benar dilaksanakan. Menurut Hamka, sebagai tuan rumah, Kwarcab Kaur perlu bekerja lebih maksimal karena waktu persiapan tinggal beberapa minggu lagi.
Hamka juga menyoroti tingginya minat peserta pada Jamda tahun ini. Terbukti, lebih dari 2.500 peserta dari berbagai kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu telah melakukan registrasi. Antusiasme peserta menjadi motivasi bagi panitia daerah dan lokal untuk memastikan seluruh fasilitas siap digunakan serta mendukung kelancaran kegiatan.
BACA JUGA:Jadi Tuan Rumah Jamda, Kaur Gelar Jamcab, Diikuti 380 Anggota Pramuka
“Kami akan meninjau kembali lokasi. Mungkin saya bersama tim setelah peninjauan ini tidak pulang lagi ke Bengkulu dan akan menetap di Kaur agar koordinasi lebih mudah,” ujar Hamka.
Jambore Daerah tahun ini merupakan Jamda ke-7 yang semula dijadwalkan digelar pada 2024. Namun, karena bersamaan dengan pemilihan kepala daerah, akhirnya pelaksanaannya diundur hingga akhir tahun 2025 demi memastikan situasi lebih aman dan kondusif.
"Kegiatan Jamda diharapkan menjadi ajang pembinaan generasi muda, meningkatkan keterampilan anggota Pramuka, serta menjadi sarana promosi potensi wisata di Kabupaten Kaur. Dengan persiapan matang, penyelenggaraan Jamda VII diharapkan berjalan lancar dan memberi pengalaman berharga bagi seluruh peserta," kata dia.