Puncak Hari Bhayangkara ke-79, Pesan Kapolda Berkesan Untuk Masyarakat

Reporter: Saprian |

Editor: Dedi Julizar |

Selasa , 01 Jul 2025 - 19:38

Polda Bengkulu Gelar Upacara Hari Bayangkara yang ke-79, Selasa 01 Juni 2025. Sumber foto: koranradarkaur.id--

BENGKULU - Kepolisian Daerah (Polda) Provinsi Bengkulu bersama Jajaran Kapolresta Kota Bengkulu menggelar upacara Hari Bayangkara yang ke-79, Selasa 1 Juli 2025, tema Hari Bhayangkara ke-79 ini adalah "Polri Untuk Masyarakat".

Upacara Hari Bhayangkara ke-79 ini di lapangan Balai Raya Semarak Kota Bengkulu.

Upacara yang dilaksanakan pukul 8.00 WIB, dihadiri Gubernur Bengkulu dan Wakil Gubernur Bengkulu serta Ketua DPRD provinsi bersama Forkopimda.

Bertindak sebagai inspektur upacara Kapolda Bengkulu Irjen Pol Mardiyono, S.I.K, M.Si. dalam kesempatan ini Kapolda Bengkulu menyampaikan amanat yang sarat makna dan penekanan terhadap integritas serta pelayanan yang humanis.

“Ibadah kita sebagai anggota Polri adalah melayani masyarakat dengan sepenuh hati. Jangan menyakiti, jangan mempermainkan hukum dan jangan menyia-nyiakan kepercayaan yang telah diberikan masyarakat,” tegas Kapolda Bengkulu.

Lebih lanjut Kapolda menekankan, tugas kepolisian tidak hanya sebatas menjaga keamanan.

Tetapi juga menjadi penjaga harapan masyarakat untuk menegakan kebenaran tanpa pilih pilah.

Ia mengajak seluruh anggota Polri untuk turun langsung ke lapangan, mendengarkan suara rakyat.

Pada saat itu Polri bisa menghadirkan solusi nyata bagi persoalan yang ada.

“Jangan biarkan ada jarak antara Polri dan masyarakat. Kita harus hadir di tengah mereka, bukan hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai mitra dan pelindung,” imbuhnya.

Dalam pidatonya, Kapolda Bengkulu menekankan pentingnya sinergi antara Polri, TNI, pemerintah daerah, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan seluruh elemen bangsa.

Ia menyebut, keberhasilan dalam menjaga stabilitas dan mendorong kemajuan daerah tidak mungkin diraih tanpa kolaborasi.

puncak hari bhayangkara ke-79,  pesan kapolda berkesan untuk masyarakat                            bengkulu - kepolisian daerah (polda) provinsi bengkulu bersama jajaran kapolresta kota bengkulu menggelar upacara hari bayangkara yang ke-79, selasa 1 juli 2025, tema hari bhayangkara ke-79 ini adalah "polri untuk masyarakat".
upacara hari bhayangkara ke-79 ini di lapangan balai raya semarak kota bengkulu.
upacara yang dilaksanakan pukul 8.00 wib, dihadiri gubernur bengkulu dan wakil gubernur bengkulu serta ketua dprd provinsi bersama forkopimda.
bertindak sebagai inspektur upacara kapolda bengkulu irjen pol mardiyono, s.i.k, m.si. dalam kesempatan ini kapolda bengkulu menyampaikan amanat yang sarat makna dan penekanan terhadap integritas serta pelayanan yang humanis.
baca juga:isu pemortalan gereja beredar, kemenag dan fkub monitoring, kades: tidak ada izin dari desa!
“ibadah kita sebagai anggota polri adalah melayani masyarakat dengan sepenuh hati. jangan menyakiti, jangan mempermainkan hukum dan jangan menyia-nyiakan kepercayaan yang telah diberikan masyarakat,” tegas kapolda bengkulu. 
lebih lanjut kapolda menekankan, tugas kepolisian tidak hanya sebatas menjaga keamanan.
tetapi juga menjadi penjaga harapan masyarakat untuk menegakan kebenaran tanpa pilih pilah.
ia mengajak seluruh anggota polri untuk turun langsung ke lapangan, mendengarkan suara rakyat.
baca juga:kejari optimalkan pengembalian kerugian negara perjadin dprd kaur
pada saat itu polri bisa menghadirkan solusi nyata bagi persoalan yang ada.
“jangan biarkan ada jarak antara polri dan masyarakat. kita harus hadir di tengah mereka, bukan hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai mitra dan pelindung,” imbuhnya.
dalam pidatonya, kapolda bengkulu menekankan pentingnya sinergi antara polri, tni, pemerintah daerah, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan seluruh elemen bangsa.
ia menyebut, keberhasilan dalam menjaga stabilitas dan mendorong kemajuan daerah tidak mungkin diraih tanpa kolaborasi.
baca juga:setelah pengumuman pppk gelombang pertama dan kedua, segini jumlah yang dinyatakan lulus 
“tidak ada keberhasilan yang lahir dari kerja sendiri. kolaborasi adalah kunci,” tegasnya.
sebagai penutup, kapolda mengajak seluruh jajaran untuk terus menggelorakan semangat polri presisi dalam setiap langkah pengabdian, dengan menerapkan prinsip ketepatan, kecermatan, konsistensi, serta menjunjung tinggi akuntabilitas dan transparansi dalam setiap pelayanan publik.
“dirgahayu bhayangkara ke-79 tahun 2025 kepada seluruh anggota polri, khususnya jajaran polda bengkulu. terima kasih atas kerja keras, loyalitas, dan pengabdian yang telah ditunjukkan. mari kita jaga semangat ini untuk terus melangkah bersama masyarakat demi perbaikan bangsa dan negara,” ujarnya.
pada kesempatan yang lain, gubernur helmi hasan menyampaikan apresiasi dan harapannya agar semangat pengabdian yang ditunjukkan polri terus menjadi inspirasi bagi seluruh elemen bangsa.
baca juga:waw! upacara hut bhayangkara ke-79 polres kaur berbeda dari sebelumnya, ini kejutannya! 
termasuk dalam mendukung program strategis nasional seperti ketahanan pangan.
“apa yang dilakukan polri hari ini menunjukkan bahwa mereka punya tekad kuat untuk menjaga ketahanan pangan. ini bentuk keberpihakan nyata kepada rakyat,” ujar helmi.
gubernur juga menyinggung kekayaan luar biasa yang dimiliki indonesia.
ia menyebut indonesia sebagai negeri yang diberkahi, dan akan menjadi kekuatan besar jika seluruh pihak mampu menjaga persatuan.
baca juga:bendahara desa wajib gunakan coretax djp untuk administrasi perpajakan
“indonesia ini negeri yang diciptakan disaat tuhan sedang tersenyum. semua kekayaan alam ada di sini. kalau kita bersatu, kita akan jadi bangsa yang luar biasa. maka tidak salah jika presiden menamakan kabinetnya kabinet merah putih, ini simbol kebersamaan dan nasionalisme,” tutur gubernur helmi hasan.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Kaur, Rabu 2 Juli 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan