Tak Menyerah, Kades Tanjung Aur Temui Langsung Bupati Kaur, Kembali Perjuangkan Jalan

Kades Tanjung Aur Kecamatan Maje, Supriyadi terus memperjuangkan pembangunan jalan menuju desanya, Kamis 8 Mei 2025. Sumber foto: koranradarkaur.id--

MAJE - Tak menyerah, Pemerintah Desa (Pemdes) Tanjung Aur Kecamatan Maje terus menunjukkan komitmen kuat dalam memperjuangkan pembangunan infrastruktur (jalan,red) di wilayahnya. Meskipun berbagai upaya sebelumnya belum membuahkan hasil.

Kades Tanjung Aur, Supriyadi tidak patah semangat. Kali ini, dia mengambil langkah konkret dengan mendatangi langsung Bupati Kaur, Gusril Pausi, S.Sos, MAP untuk menyampaikan aspirasi masyarakat.

Dalam pertemuan yang berlangsung belum lama ini, Supriyadi menyampaikan, kondisi jalan desa yang rusak parah dan berdampak besar pada aktivitas warga.

Selain itu, dia secara resmi menyerahkan proposal permintaan pembangunan jalan kepada Pemerintah Daerah (Pemda) Kaur.

BACA JUGA:BREAKING NEWS ! Heboh Rumah Semi Permanen Milik Warga Tanjung Aur Ludes Dilalap Sijago Merah

"Alhamdulillah, kami sudah melakukan pertemuan dengan Bapak Bupati Kaur. Kami menyampaikan langsung aspirasi warga, sekaligus mengajukan proposal pembangunan jalan desa. Dalam pertemuan itu, Bapak Bupati Kaur bersedia membantu mencarikan merealisasikan pembangunan jalan desa kami ini. Bila nanti ada kendala seperti masalah status tanah atau lainnya, kami di desa siap ikut membantu mencari jalan keluarnya. Demi terciptanya akses jalan menuju desa kami yang layak," terang Supriyadi, Jumat 9 Mei 2025. 

Dia menambahkan, kondisi jalan yang rusak selama ini tidak hanya menyulitkan aktivitas sehari-hari masyarakat.

Tetapi juga berdampak pada perekonomian desa. Mayoritas warga Tanjung Aur menggantungkan hidup dari hasil pertanian dan perkebunan, yang pengangkutannya sangat tergantung pada akses jalan yang layak.

Dengan proposal yang diajukan, Supriyadi berharap Pemda Kaur dapat mengalokasikan anggaran untuk pembangunan jalan atau minimal mencarikan solusi terbaik agar pembangunan bisa terlaksana.

BACA JUGA:Warga Desa Tanjung Aur Akan Bangun Jalan Rabat Beton Secara Swadaya

"Seandainya nanti, kalau memang tidak ada solusi dan pemerintahan belum mampu membangun akses jalan kami. Izinkan kami agar pembangunan jalan ini bisa kami tangani sendiri menggunakan Dana Desa (DD) yang kami miliki," ujarnya penuh harap.

Sebelumnya, Pemdes Tanjung Aur pernah mengajukan permintaan pembangunan jalan menuju desanya kepada Pemerintahan Daerah. Bahkan mereka juga telah berkonsultasi langsung dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Republik Indonesia melalui pertemuan zoom.

"Harapannya, pengajuan kepada Bapak Bupati Gusril Pausi ini merupakan perjuangan terakhir mereka. Dalam meminta akses pembangunan jalan," terangnya. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan