120 Pencari Kerja Loker Merah Putih Telah Bekerja, 30 Orang Isi Pekerjaan di BIM
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Bengkulu Syarifudin menyampaikkan sudah ada Loker Merah Putih terisi, Kamis 01 April 2025. Sumber foto: koranradarkaur.id--
BENGKULU - Sebanyak 120 pencari kerja Program Lowongan kerja (Loker) Merah Putih yang digagas oleh Gubernur Bengkulu Helmi Hasan telah diterima bekerja, khususnya di kawasan Bengkulu Indah Mall (BIM).
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Bengkulu Syarifudin mengatakan, pihaknya akan terus mendorong penyerapan tenaga kerja lokal melalui berbagai seleksi lanjutan. Salah satunya akan dilakukan pada 6 Mei mendatang.
BACA JUGA:Proyek Merah Putih Walk Anggaran Rp 5 M Dihentikan, Pengelola Diminta Klarifikasi
“Insya Allah pada tanggal 6 besok kita akan memanggil kembali 100 orang dari database Loker Merah Putih yang telah terdaftar, jumlah total pendaftar ada sekitar dua ribuan orang," ujarnya.
Lebih lanjut, Syarifudin mengatakan dari 100 yang akan dipanggil dalam waktu dekat, akan di seleksi untuk mengisi 30 posisi di lingkungan BIM.
Selain di BIM, sebanyak 30 orang lainnya juga akan disalurkan ke jaringan ritel, seperti Alfamart dan Indomaret. Saat ini, para peserta sedang menjalani pelatihan.
BACA JUGA:Paling Lambat Mei 2025, Pemda Kaur Targetkan Bentuk 100 Koperasi Merah Putih
“Begitu mereka sudah memiliki seragam kerja, kita akan publikasikan melalui media sosial Pemprov Bengkulu sebagai bentuk transparansi,” tambahnya.
Meski begitu, Syarifudin tak menampik, program ini menghadapi sejumlah kendala. Salah satunya adalah kondisi ekonomi Bengkulu yang masih lesu.
Serta struktur Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) yang masih bertumpu pada sektor perkebunan, pertambangan, dan perdagangan.
“Dari lebih 3.000 pendaftar yang ikut Loker Merah Putih beberapa waktu lalu, hampir 50 persen dibuka adalah lulusan sarjana. Sayangnya, banyak lowongan di Bengkulu saat ini belum bisa menampung mereka. Karena itu, kami juga mendorong mereka agar berani mencari peluang kerja di luar provinsi,” jelasnya.
Dengan langkah-langkah ini, Disnakertrans berharap bisa terus mengurangi angka pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bengkulu melalui kolaborasi dengan dunia usaha dan dunia industri.