Dua Korban Laka Hangus Terbakar Berhasil Diindentifikasi Tim Inafis Polda Lampung

NASAL - Tim Inafis Polda Lampung berhasil mengidentifikasi dua korban Laka  hangut terbakar dalam peristiwa kecelakaan di Kawasan Tebing Batu Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) Pekon Rata Agung Kecamatan Lemong Pesisir Barat  Lampung yang berbatasan dengan Desa Tebing Rambutan Kecamatan Nasal, Rabu 11 Desember 2024, sekira pukul 20.30 WIB. Dari hasil identifikasi dua orang itu adalah Jefri warga Bengkulu dan Adit warga Bekasi. Informasinya hari ini (kemarin,red) mereka akan dipulangkan, dan untuk diserahkan kepada keluarganya.

Begitu juga dengan, enam orang yang selamat dalam peristiwa ini Mansyur (46) warga Kampung Pekopen RT 02 RW Bekasi, Karta Jaya Sitepu (50) Tambun Selatan  Kabupaten Bekasi, Jese (65) warga Slimbaran Jaya Kaping Tanggerang, Putut (35) warga Duta Harapan Blok F 28, Kel. Bekasi Utara Kota Bekasi, Hendrik (59) warga jalan Rawa Kuning Pulogebeng Jakarta Timur dan Tafsir (43) warga jalan Gang Lumpur Pringsewu Utara. Mereka pulang dijemput management perusahaan tempat mereka bekerja. 

Kapolres Pesisir Barat AKBP Alsyahendra, S.IK, MH melalui Kapolsek Pesisir Utara AKP Rudi Aries kepada Radar Kaur menjelaskan,

bahwa enam orang yang selamat tersebut merupakan sopir mobil profit lintas Jakarta - Bengkulu. Mereka dijemput oleh ekspedisi perusahaan tempat mereka bekerja, untuk dipulangkan ke rumah masing-masing. Mereka dipulang dalam keadaaan sudah membaik dan sudah dilakukan pengobatan intensif oleh tenaga kesehatan.

BACA JUGA:INNALILLAHI...1 Meninggal Dunia dalam Kecelakaan di Tebing Batu, Masih Bayi, Keluarga Kadis Pertanian Kaur

BACA JUGA:INNALILLAHI...! 2 Warga Kaur MD Kecelakaan, Berikut Kronologisnya

"Delapan orang penumpang ini merupakan sopir mobil profit lintas Jakarta - Bengkulu. Dua diantaranya meninggal dunia dan identitasnya baru diketahui setelah dilakukan proses identifikasi oleh tim Inafis Polda Bengkulu. Hari ini (kemarin,red) semuanya akan dipulangkan sesuai dengan alamat masing-masing," katanya.

Sekedar informasi, dalam peristiwa ini ada sembilan korban tiga diantaranya meninggal dunia dalam keadaan hangut terbakar, sementara enam orang selamat. Adapun kronologis kejadiannya, Bus medium PO. Putra Raflesia Nomor Polisi (Nopol) BD 7089 AU warna kuning yang dikendarai Alm Muhammad syofyan (34) warga Jalan Raya Unib Merpati 5 Nomor 28 RT 008 Desa Rawa Makmur Kecamatan Muara Bangka Hulu Kota Provinsi Bengkulu. Dari Bengkulu tujuan Lampung dan Pulau Jawa. Setibanya di Tebing Batu, Manulla TNBBS bus yang dikendarai Alm Muhammad syofyan naik menggunakan tranmisi dua (gigi 2). 

Kemudian di tikungan kekire sopir mencoba untuk memindahkan tranmisi dua ke tranmisi satu (rendah) tapi tidak bisa. Seketika Bus tiba-tiba mati, sementara rem tidak berfungsi. Sehingga menyebabkan, Bus PO Putra Raflesia mundur, dan masuk dalam jurang. Sebelah kanan, dengan kedalaman sekitar 70 Meter (M) dan, langsung terbakar. Sehingga menyebabkan, tiga orang meninggal dunia. Dalam keadaan terbakar, atas nama Muhammad syofyan, Jefri keduanya warga Bengkulu dan Adit warga Bekasi. Sedangkan enam orang terpental (melompat) dan selamat.