Dinas Sosial Kumpulkan Janda Miskin Bengkulu Selatan, Benarkah Akan Diberikan Bantuan?

Dinas Sosial kumpulkan janda miskin di Bengkulu Selatan. -Sumber Foto: ROHIDI/RKa-

BENGKULU SELATAN (BS) - Pemkab BS melalui Dinas Sosial (Dinsos) BS kumpulkan puluhan janda miskin.

Para janda ini akan di data, untuk kemudian akan diberikan bantuan berupa paket Sembako oleh pemerintah.

Kadis Sosial Kabupaten BS Efredy Gunawan, S.STP, M.Si melalui Kabid Fakir Miskin Syahriar, S.Sos menyampaikan, program dicanangkan pemerintah di 2025.

Yang mana, janda-janda yang ada di Kabupaten BS akan dikumpulkan dan di data nantinya akan diberikan bantuan berupa Sembako.

Menurut Kabid, ini dilakukan bermula saat adanya bantuan dari DP3APPKB Provinsi Bengkulu bekerjasama dengan Dinsos Kabupaten BS belum lama ini.

Yang mana, pada saat ini setidaknya ada 30 orang janda miskin yang ada di Kabupaten BS yang diberikan bantuan berupa paket Sembako.

BACA JUGA:KABAR GEMBIRA! Dinsos Bengkulu Selatan Siapkan Bansos Khusus Janda Miskin, Ini Cara Daftarnya

BACA JUGA:Dinsos Bengkulu Selatan Verval DTKS, Pemdes Diperingatkan Tentang Data Ini

Namun, pada program unggulan tahun 2025 mendatang, bantuan yang akan disalurkan kepada janda miskin ini akan didanai langsung dari APBD BS.

Bukan hanya menerima bantuan berupa Sembako, para janda miskin ini nantinya juga akan dimasukkan dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

"Ya, nanti akan dianggarkan untuk kebutuhan janda-janda yang dianggap miskin dan tidak pernah mendapatkan bantuan," kata Kabid.

Syahriar menambahkan, para janda yang dimaksud nantinya akan dilakukan pendataan yang dimulai dari kevalidan data seperti umur, dan lainnya.

Diharapkan, bantuan yang diberikan nanti bisa menjadi sumber pendapatan ataupun penghasilan bagi seluruh janda. Apalagi untuk menghidupi anak dan keluarganya. 

"Program ini sudah dimasukkan ke dalam rencana kerja yang ada di Dinsos Bagian Fakir Miskin. Kebijakan ini alhamdulillah direspon secara baik oleh bupati," sebut Syahriar.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan