Kemensos Menawarkan 40.573 Formasi PPPK 2024, Cek Informasinya di Sini

KORANRADARKAUR.ID – Jadwal seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 2024 di lingkungan Kementerian Sosial (Kemensos) dibuka dalam 2 periode.

Jadwal pendaftaran seleksi PPPK Kemensos 2024, untuk periode pertama telah dilaksanakan mulai dari 1 hingga 20 Oktober 2024 yang diperuntukkan bagi tenaga honorer yang terdata di database Badan Kepegawaian Negara (BKN) yang masih aktif bekerja di lingkungan Kemensos hingga saat ini.

Sementara, untuk periode ke dua jadwal seleksi pendaftaran dibuka mulai dari 17 November hingga 31 Desember 2024 untuk tenaga honorer yang memiliki pengalaman kerja minimal 2 tahun berturut-turut  dan masih aktif bekerja di Kemensos.

Diketahui, Kemensos menyediakan sebanyak 40.573 formasi PPPK 2024 yang terdiri dari 40.508 untuk jabatan pelaksana teknis dan 65 untuk jabatan fungsional tenaga kesehatan.

BACA JUGA:PERHATIKAN! Ini Jadwal Lengkap Pendaftaran PPPK Tahap Kedua

BACA JUGA:Pendaftaran PPPK Kemenag 2024 Sudah Dibuka, Begini Cara Mendaftar Serta Dokumen yang Wajib Diunggah

Mengutip dari klikpendidikan.id, pendaftaran PPPK 2024 Kemensos dilakukan secara online melalui portal resmi Sistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (SSCASN) BKN sscasn.bkn.go.id. 

Namun, sebelum memasuki tahap pendaftaran Anda harus melewati serangkaian tahapan seleksi yang ketat dan menantang.

1. Pendaftaran Online:

Langkah pertama adalah proses pendaftaran online melalui situs resmi di sscasn.bkn.go.id. Dengan dua periode pendaftaran tersebut pelamar diharapkan menyiapkan dokumen dengan lengkap.

Satu hanya hal yang mempengaruhi syarat administrasi yang akan berlanjut ke tahap berikutnya .

BACA JUGA:Tidak Lulus Pendaftaran PPPK Tahap 1, Apakah Diangkat Menjadi PPPK Paruh Waktu? Cek Penjelasan MenPAN - RB

2. Seleksi Administrasi: Menjaga Standar Kualitas

Setelah pendaftaran, tahap selanjutnya adalah seleksi administrasi. Dokumen akan dibedakan untuk memastikan sesuai dengan persyaratan. Bagi pelamar yang lulus akan mendapatkan tiket untuk melanjutkan, sementara yang tidak lulus bisa mengajukan sanggahan.