KORANRADARKAUR.ID – Kepala Pusat Kementerian Agama (Kemenag) Mastuki kabarnya akan memberikan pelatihan guru madrasah di seluruh Indonesia.
Adapun tujuan pelatihan ini untuk mensosialisasikan secara massif Keputusan Menteri Agama (KMA ) Nomor 450 tahun 2024 kepada pelaksana pendidikan madrasah sekaligus memberikan pemahaman komprehensif mengenai kurikulum madrasah yang baru.
Jumlah guru madrasah yang dilatih tidak tanggung – tanggung, 73.615 orang.
Dengan begitu, Kemenag melalui Pusat Pengembangan Kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) Pendidikan dan Keagamaan siap meluncurkan pelatihan online yang menjangkau 73.615 seperti yang telah disebutkan.
BACA JUGA:Informasi Baru, Begini Cara Cek Formasi Kemenag di Aplikasi PDM dan Link Buat Akun di SSCASN BKN
BACA JUGA:Berikut Tutorial Pendaftaran PPPK Kemenag, di Situs Resmi Kemenag
Pelatihan ini dilakukan melalui platform MOOC Pintar sebagai bagian dari implementasi kurikulum madrasah baru sesuai dengan KMA Nomor 450 tahun 2024.
MOOC sendiri merupakan jenis program pembelajaran jarak jauh yang digunakan oleh banyak organisasi untuk memastikan bahwa siswa mempelajari materi tersebut .
Penting untuk Anda ketahui, bahwa pelatihan ini dijalankan oleh mesin, menjangkau jumlah peserta sangat besar dan menghasilkan kualitas pembelajaran yang sangat bagus.
Selain itu, MOOC Pintar juga menawarkan pengalaman pembelajaran yang berbeda.
Yang mana para peserta dapat belajar kapan dan di mana saja tanpa mengganggu jam mengajar mereka.
Mastuki menjelaskan, bahwa kurikulum ini dirancang untuk menjawab tantangan zaman yang terus berkembang.
Dia melanjutkan, guru madrasah perlu peka terhadap dinamika pendidikan yang ada.
Kurikulum baru ini mencakup sejumlah topik penting seperti struktur kurikulum, metode belajar mengajar yang mengikuti prinsip kurikulum merdeka dan proyek profil guru Pancasila.
Ini juga bertujuan untuk mencipatakan bagi pelajar yang lebih relevan dan menyenangkan.