Bersihkan kerikil serta pasir di luar akuarium lalu keringkan di bawah sinar matahari.
3. Bersihkan Kotoran dan Lumut yang Menempel
Setelah semua isi akuarium dikeluarkan, bersihkan akuarium dengan cara mengelap dan menggosok lumut dan kotoran yang menempel di dalam kaca akuarium.
Anda juga harus membersihkan dinding kaca dengan penggosok. Untuk mencegah ikan keracunan, hindari penggunaan detergen. Kemudian bilas kotoran dengan air bersih.
BACA JUGA:Bingung Menentukan Ukuran Akuarium untuk Ikan Hias yang Ideal, Simak Penjelannya di Sini
4. Keringkan Akuarium
Setelah membilasnya dengan air lalu keringkan akuarium. Akuarium dapat dikeringkan dengan menggunakan kain lap atau dijemur langsung di bawah sinar matahari hingga kering.
Cara ini dilakukan agar akuarium menjadi steril dan terbebas dari bakteri-bakteri yang masih ada dalam akuarium.
5. Memasukkan Air Bersih yang Baru
Jika akuarium sudah benar-benar bersih dan kering, kemudian masukkan air bersih yang baru ke dalam akuarium.
Pastikan air yang dimasukkan ke dalam akuarium telah dikondisikan terlebih dahulu baik dari segi suhu dan pH yang sesuai dengan kebutuhan ikan.
Pastikan juga kondisi air tidak terlalu berbeda dengan air sebelumnya tujuannya agar ikan tidak stres saat dimasukkan ke dalam akuarium yang baru dibersihkan.